Sumenep (Antara Jatim) - Sebanyak 100 pekerja menyortir 928.898 surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumenep di salah satu gudang di kawasan kantor KPU setempat.
"Kami mulai menyortir surat suara pilkada pada Sabtu ini dengan mempekerjakan 100 orang, sebagian besar perempuan," kata komisioner KPU Sumenep, Malik Mustafa di Sumenep, Jawa Timur.
KPU Sumenep telah menerima 467 boks berisi 928.898 surat suara pilkada setempat dari rekanan pelaksana pengadaan logistik pilkada pada Kamis (19/11) malam.
"Sortir surat suara pilkada akan berlangsung hingga Rabu (25/11). Kami optimistis sortir surat suara pilkada bisa selesai pada Rabu pekan depan," ujarnya.
Gudang yang menjadi lokasi sortir, kata dia, menjadi kawasan steril selama proses sortir dan dijaga oleh puluhan anggota Polres Sumenep.
"Pihak yang tidak terkait langsung dengan sortir surat suara tidak diperkenankan masuk ke gudang selama masa sortir, yakni pada pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB dikurang masa istirahat selama satu jam," ucapnya.
Malik menjelaskan, polisi bersama staf KPU Sumenep melakukan penggeledahan badan kepada para pekerja sebelum dan sesudah melakukan sortir guna menghindari hal-hal tak diinginkan.
"Para pekerja yang ditugaskan untuk menyortir surat suara pilkada juga dilarang membawa tas atau barang lainnya guna memastikan mereka tidak membawa surat suara pilkada keluar dari gudang," katanya.
Pilkada Sumenep 2015 diikuti oleh dua pasangan, yakni A Busyro Karim-A Fauzi di nomor urut 1 (satu) dan Zainal Abidin-Dewi Khalifah di nomor urut 2 (dua). (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015