Jember (Antara Jatim) - Sejumlah pejabat pemerintah kabupaten (Pemkab) Jember bersama ratusan warga kabupaten setempat membersihkan Sungai Bedadung di salah satu sisi bawah jembatan Gladak Kembar, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu.

Bersih-bersih Sungai Bedadung oleh komunitas masyarakat di Jembatan Gladak Kembar tersebut diikuti oleh Bupati Jember MZA Djalal, sejumlah kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), anggota TNI, dan Polri. 

"Banyak sampah plastik yang ada di aliran Sungai Bedadung, sehingga masing-masing sukarelawan membawa kantong plastik untuk membersihkan sampah rumah tangga di aliran sungai tersebut," kata seorang sukarelawan Komunitas Grebek Sedekah, Hanan Kukuh Ratmono, di Jember.

Menurutnya komunitas yang dipelopori berbagai elemen pemuda-pemudi tersebut prihatin banyaknya sampah yang memenuhi aliran sungai dan komunitasnya sudah melakukan beberapa kali aksi bersih-bersih sampah di aliran Sungai Bedadung seperti di Jembatan Mastrip dan Jembatan Cakol.

"Masing-masing relawan mendapatkan sampah sekitar 1,5 ton yang didominasi oleh sampah plastik dan sampah rumah tangga, sehingga perlu kepedulian semua pihak untuk membersihkan semua sampah yang memenuhi aliran Sungai Bedadung," katanya.

Banyaknya sampah di sungai, lanjut dia, membuktikan bahwa kesadaran masyarakat dalam membuang sampah masih rendah karena warga masih memakai sungai sebagai tempat sampah terpanjang dan terlebar itu.

"Kami imbau masyarakat membuang sampah pada tempatnya dan tidak lagi membuang sampah di sungai karena dapat mencemari lingkungan dan saat musim hujan bisa menyebabkan banjir,"katanya.

Sementara Kabag Humas Pemkab Jember, Zainal Abidin, mengatakan kegiatan bersih-bersih sungai tersebut diikuti sekitar 1.500 orang dari SKPD Pemkab Jember, anggota komunitas pecinta lingkungan, personel Polres Jember, dan TNI.

"Kami prihatin masih banyak warga yang membuang sampah di sungai dan ratusan kantong plastik sampah terkumpul dalam kegiatan aksi bersih-bersih sungai tersebut," katanya.

Selain melakukan gerakan turun ke sungai untuk membersihkan sampah, lanjut dia, kegiatan sosial itu juga akan dilengkapi dengan donor darah yang digagas oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Jember. 

"Saya berharap kegiatan bersih-bersih sungai tersebut dapat menyadarkan masyarakat akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya, sehingga tidak mencemari sungai," katanya.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015