Pasuruan (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan mengembangkan wisata edukasi Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Budidaya Ternak Sapi yang selama ini sebagai tempat perkembangbiakan populasi sapi di Desa Sumberrejo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
"Dari awal kami memang punya keinginan memiliki sapi khas Kabupaten Pasuruan, namun selama perjalanan waktu kita rubah selain budidaya juga diperuntukkan menjadi sarana wisata edukasi sehingga diharapkan tempat ini bisa bermanfaat bagi populasi ternak di Kabupaten Pasuruan dan ke depannya juga bisa menjadi penyedia bibit ternak," kata Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, Senin.
Ia mengatakan, Kecamatan Purwodadi dan Purwosari menjadi sentra budidaya ternak sapi dan diharapkan ternak-ternak lainnya bisa dikembangkan di wilayah tersebut melihat potensi yang dimiliki di dua kecamatan sangat besar, sehingga masyarakat sekitar juga akan diberdayakan melalui dana APBD maupun dengan beberapa perusahaan susu di Kabupaten Pasuruan.
"Potensi yang ada di Kabupaten Pasuruan ini adalah menjadi salah satu kabupaten yang menyuplai kebutuhan daging sapi di Jatim dan akan mengenalkan kepada khalayak tentang potensi yang dimiliki Kabupaten Pasuruan mengenai budi daya ternak sapi dan kambing," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Pasuruan, Bambang Hariyanto mengatakan ada beberapa macam ternak yang ada di UPTD Purwosari yaitu sapi potong, sapi limosin, sapi perah, dan peranakan etawa yang bertambah setiap tahunnya.
"Kami ternak untuk sapi potong sebanyak 101 ribu daging sapi yang mana kami memang menjadi salah satu daerah penyangga kebutuhan daging sapi di Jatim, sedangkan untuk sapi perah kami menghasilkan di bawahnya yaitu sebanyak 85 ribu," jelasnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Dari awal kami memang punya keinginan memiliki sapi khas Kabupaten Pasuruan, namun selama perjalanan waktu kita rubah selain budidaya juga diperuntukkan menjadi sarana wisata edukasi sehingga diharapkan tempat ini bisa bermanfaat bagi populasi ternak di Kabupaten Pasuruan dan ke depannya juga bisa menjadi penyedia bibit ternak," kata Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, Senin.
Ia mengatakan, Kecamatan Purwodadi dan Purwosari menjadi sentra budidaya ternak sapi dan diharapkan ternak-ternak lainnya bisa dikembangkan di wilayah tersebut melihat potensi yang dimiliki di dua kecamatan sangat besar, sehingga masyarakat sekitar juga akan diberdayakan melalui dana APBD maupun dengan beberapa perusahaan susu di Kabupaten Pasuruan.
"Potensi yang ada di Kabupaten Pasuruan ini adalah menjadi salah satu kabupaten yang menyuplai kebutuhan daging sapi di Jatim dan akan mengenalkan kepada khalayak tentang potensi yang dimiliki Kabupaten Pasuruan mengenai budi daya ternak sapi dan kambing," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Pasuruan, Bambang Hariyanto mengatakan ada beberapa macam ternak yang ada di UPTD Purwosari yaitu sapi potong, sapi limosin, sapi perah, dan peranakan etawa yang bertambah setiap tahunnya.
"Kami ternak untuk sapi potong sebanyak 101 ribu daging sapi yang mana kami memang menjadi salah satu daerah penyangga kebutuhan daging sapi di Jatim, sedangkan untuk sapi perah kami menghasilkan di bawahnya yaitu sebanyak 85 ribu," jelasnya.(*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015