Sumenep (Antara Jatim) - Pengurus Partai Kebangkitan Bangsa dan PDI Perjuangan Sumenep, Senin, mendeklarasikan A Busyro Karim-A Fauzi sebagai calon bupati-calon wakil bupati yang akan diusungnya dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) setempat.

Deklarasi didahului oleh pembacaan surat keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB dan DPP PDIP tentang nama cabup-cawabup pada Pilkada Sumenep 2015.

"DPP PKB merekomendasikan A Busyro Karim-A Fauzi sebagai kandidat yang diusung DPC PKB Sumenep pada pilkada. PKB berkoalisi dengan PDIP dalam Pilkada Sumenep 2015," kata Bendahara DPW PKB Jawa Timur, Badrut Tamam di Sumenep, Senin.

Badrut hadir dalam acara deklarasi Busyro-Fauzi itu dalam kapasitas sebagai utusan dari DPW PKB Jawa Timur untuk membacakan surat keputusan DPP PKB.

Sementara surat keputusan DPP PDIP tentang nama cabup-cawabup yang diusung PDIP Sumenep, dibacakan oleh Wakil Ketua DPD PDIP Jawa Timur, MH Said Abdullah.

"Sejak beberapa bulan lalu hingga Senin ini, nama cabup-cawabup yang akan diusung PDIP Sumenep pada pilkada, tidak berubah, yakni A Busyro Karim-A Fauzi," kata Said.

Deklarasi cabup-cawabup yang diusung koalisi PKB-PDIP Sumenep itu dilaksanakan di aula salah satu gedung di Kecamatan Kota dan dihadiri oleh massa dari PKB dan PDIP.

"Setelah deklarasi, kami akan menggelar doa bersama dulu di halaman Asta Tinggi (kompleks makam Raja Sumenep) dan selanjutnya langsung mendaftarkan cabup-cawabup kami ke KPU Sumenep," kata Ketua DPC PDIP Sumenep, Deky Purwanto.

Masa jabatan A Busyro Karim-Soengkono Sidik sebagai Bupati-Wakil Bupati Sumenep periode 2010-2015 yang merupakan hasil pilkada langsung setempat pada 2010, akan berakhir pada Oktober 2015. 

Sesuai Peraturan KPU RI Nomor 2 Tahun 2015, pilkada serentak pada tahun ini termasuk Pilkada Sumenep akan digelar pada 9 Desember.

Sementara masa pendaftaran kandidat pilkada oleh parpol dan atau gabungan parpol ke KPU di daerah dijadwalkan pada Minggu (26/7) hingga Selasa (28/7). (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015