Sidoarjo (Antara Jatim) - Puluhan korban lumpur Lapindo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur melakukan tabur bunga sebagai bentuk peringatan sembilan tahun semburan lumpur Lapindo. Salah seorang warga, Sutrisno, Minggu, mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk peringatan terhadap tragedi sembilan tahun luapan lumpur Lapindo. "Kami jga meminta kepada pemerintah supaya segera menyelesaikan proses ganti rugi korban lumpur ini mengingat warga sudah menderita akibat belum selesainya proses penyelesaian pembayaran ini," katanya. Para warga korban lumpur, kata dia, mendesak kepada pemerintah supaya mengambil langkah cepat penyelesaian ganti rugi kepada warga korban lumpur. "Intinya warga meminta supaya proses pembayaran tersebut dipercepat supaya warga tidak menunggu seperti yang selama ini sudah dilakukan," katanya. Warga korban lumpur dan kelompok korban lumpur yang tergabung ini juga melakukan drama treatikal mandi lumpur di titik 25. Warga juga melakukan tabur bunga di pusat semburan lumpur untuk mengingat arwah para leluhur yang dimakamkan di lokasi tersebut. Aksi keprihatinan yang dilakukan oleh warga ini dilakukan sebagai bentuk protes mereka terkait dengan belum terselesaikannya pembayaran korban lumpur.(*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015