Banyuwangi (Antara Jatim) - Kabupaten Banyuwangi dipercaya menjadi tuan rumah "Musabaqoh Tilawatil Quran" (MTQ) XXVI Tingkat Provinsi Jawa Timur, 22-30 Mei 2015. "Banyuwangi merasa senang dan bangga menjadi tuan rumah perhelatan besar ini. Apalagi MTQ merupakan sebuah kegiatan religi yang bisa menginspirasi anak-anak muda untuk menyukai Al Quran. Kami berterima kasih kepada Gubernur Jatim Pakde Karwo yang telah memberi kepercayaan kepada Banyuwangi," kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi, Kamis. Ia mengatakan kegiatan MTQ ini juga akan menggerakkan perekonomian daerah karena dipastikan ribuan orang akan datang ke Banyuwangi dan melakukan berbagai transaksi ekonomi. "Selama delapan hari hotel-hotel pasti akan penuh. Mereka juga akan mencari oleh-oleh. Kita juga akan menggelar pameran UMKM selama MTQ berlangsung. Daerah juga bisa mendapatkan promosi lewat kegiatan ini," ujarnya. Sementara itu Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Pemkab Banyuwangi Nurul Cholili mengatakan MTQ XXVI akan diikuti sekitar 2.000 peserta dan pendamping dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Seluruh peserta dan pendamping tersebut akan mulai datang ke Banyuwangi pada 22 Mei dan melakukan registrasi ulang yang dipusatkan di Taman Blambangan. "Ada 22 hotel yang digunakan oleh peserta dan pendamping," kata Cholili. Pada tanggal 23 Mei akan digelar pawai "ta'aruf" sebagai ajang perkenalan seluruh kafilah (peserta lomba). Kegiatan ini akan diikuti oleh 38 mobil hias yang menampilkan kesenian dari masing-masing daerah. "Mobil hias ini disiapkan oleh masing-masing kabupaten/kota yang berpartisipasi," ujar Cholili. Pada hari yang sama juga akan dibuka pameran produk unggulan dari 38 kabupaten/kota peserta MTQ yang dibuka oleh Gubernur Soekarwo. Dan malam harinya tepat pukul 19.00 MTQ akan dibuka oleh Gubernur Soekarwo di Taman Blambangan. "Seluruh peserta akan berkumpul di lapangan Taman Blambangan untuk mengikuti acara pembukaan ini," katanya. Cholili menambahkan MTQ di Banyuwangi ini akan berbeda dengan penyelenggaraan MTQ di tempat lain. Kalau di tempat lain acara pembukaan hanya ada hiburan dan ditutup dengan kembang api, di Banyuwangi akan ditambah istigatsah dan doa bersama yang dipimpin oleh KH Muzakki Syah dari Jember. MTQ ini akan melombakan 12 jenis lomba yang masing-masing dilaksanakan di 12 tempat yang berbeda. Seperti Musabaqoh Syarhil Quran, MTQ golongan remaja dan tunanetra, MHQ 30 Juz dan Tafsir Bahasa Arab, Musabaqoh Karya Tulis Ilmiah Al-Quran, Tafsir Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dan Lomba Cerdas Cermat Al-Quran MFQ. "Juara umum pada lomba ini akan memperebutkan piala bergilir Gubernur Jawa Timur," kata Cholili. (*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015