Surabaya (Antara Jatim) - Dinas Perhubungan Kota Surabaya menggelar uji emisi gratis berhadiah suvenir berupa gantungan kunci dan tas di Taman Surya dan Jalan Ir. Soekarno, Senin, dalam rangka Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) Surabaya yang ke-722. Kabid Dalops Dishub Surabaya Subagio Utomo mengatakan, sasaran pengujian adalah kendaraan roda empat berbahan bakar solar dan bensin. "Tujuan utama uji emisi sejatinya adalah untuk menggugah kesadaran masyarakat agar lebih perhatian terhadap kendaraannya. Jika kendaraan dalam kondisi prima, tentu akan baik bagi si pengendara maupun bagi lingkungan. Di samping itu, tentu kami mengusung misi edukasi dalam setiap penyelenggaraannya," katanya. Untuk itu, lanjut dia, dishub menyiapkan empat unit alat pengujian kendaraan berbahan bakar bensin dan tiga unit alat untuk bahan bakar solar. Total ada tujuh alat disiagakan di Taman Surya. Sedangkan uji emisi di Jl. Ir. Soekarno di-support oleh tiga unit alat pengujian bensin dan dua alat pengujian solar. Lebih lanjut, Subagio menegaskan bahwa kendaraan yang tidak lolos uji gas buang tidak akan mendapat sanksi. Sebab, uji emisi ini bersifat simpatik dengan mengedepankan unsur edukasi. Bahkan, lanjut dia, kendaraan yang dinyatakan masuk dalam kategori rusak ringan dapat memanfaatkan fasilitas perbaikan gratis. Namun, fasilitas tersebut hanya diberlakukan di Taman Surya. "Kami bekerja sama dengan sejumlah vendor kendaraan untuk memberikan layanan perbaikan gratis di Taman Surya. Oleh karenanya, warga diharapkan memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya," ujarnya. Lantas bagaimana dengan kendaraan yang lolos uji emisi? Subagio mengungkapkan pihaknya sudah menyiapkan penghargaan berupa souvenir gantungan kunci dan tas dengan persediaan terbatas. Secara keseluruhan, dishub menargetkan 200 kendaraan bakal mengikuti uji emisi per harinya. Hal itu berkaca dari penyelenggaraan event serupa tahun lalu. (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015