Pamekasan (Antara Jatim) - Umat Budha se-Jawa-Bali merayakan lahirnya Dewi Kwan Im di Vihara Avalokitesvara, di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Senin (6/4) malam. Perayaan dalam rangka memperingati lahirnya Dewi Welas Asih ini digelar dengan beberapa rangkaian acara, yakni diawali dengan sembahyang bersama yang dipimpin oleh Bante Teja Punno asal Surabaya dan kemudian dilanjutkan dengan berbagai pementasan hiburan. "Rangkaian acara peringatan lahirnya Dewi Kwan Im ini mulai dari tadi sore hingga malam ini dan akan ditutup dengan pementasan wayang semalam suntuk," kata Ketua Yayasan Vihara Avalokitesvara Kosala Mahinda, Senin malam. Teja Punno dalam kesempatan itu berpesan agar umat Budha senantiasa meneladani sikap welas asih Dewi Kwan Im, sebagai pujaan dan panutan umat Budha. Orang yang welas asih, kata dia, akan bisa menikmati hidup dengan tenang, tidak suka dendam, dan selalu mensyukuri nikmat yang diberikan Tuhan kepadanya. "Jika kita memiliki kasih sayang, maka kita akan berdamai dengan semua mahluk di muka bumi ini," terang Teja Punno. Sembahyang yang digelar penganut agama Budha di Vuhara Avalokitesvara itu berlangsung dengan hikmat. Usai sembahyang, penganut Budha se-Jawa-Bali ini, selanjutnya dihibur dengan berbegai jenis hiburan. Antara lain pementasan kesenian tradisional etnik Tionghoa yakni Tari Barongsai dari sanggar Sekar Mulya Surabaya, dan dilanjutkan dengan pementasan Tari Muang Sangkal dari Sanggar Seni Madu Sekar, Pamekasan. Kedua sanggar seni ini tampil secara bergantian sembari diselingi oleh lagu-lagu dangdut, dan joget bersama diantara hadirin yang datang dalam perayaan lahirnya Dewi Kwan Im itu. Panitia juga menyediakan konsultasi spritual, Jeru Gede asal Pamecutan, Bali, sehingga hadirin bisa berkonsultasi tentang berbagai hal, seperti jodoh dan rizki. Terakhir, perawayaan memperingati lahirnya Dewi Welas Asih ini ditutup dengan pementasan wayang semalam suntuk dengan lakon Semar Ngarang Jantur dengan dalang Ki Lasno dari Ngawi, Jawa Timur. Pentas hiburan di Vihara Avalokitesvara ini tidak hanya dinikmati umad Budha, akan tetapi juga umat Islam yang ada di sekitar Vihara. Bahkan mereka mereka terlihat berjoget bersama dengan para tamu dari luar Madura yang datang secara khusus untuk merayakan hari lahirnya Dewi Welas Asih itu. (*)

Pewarta:

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015