Jember (Antara Jatim) - DPRD dan Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa, melakukan evaluasi terhadap penyebab banjir genangan di Jalan Hayam Wuruk yang merupakan jalan utama menuju pusat kota setempat. "Kami memanggil tiga dinas sekaligus untuk mencari penyebab dan solusi banjir genangan yakni Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, dan Dinas Pekerjaan Umum Pengairan," kata Wakil Ketua Komisi C DPRD Jember Anang Murwanto. Menurut dia, banjir genangan di Jalan Hayam Wuruk merupakan persoalan yang serius karena jalan tersebut merupakan jalan utama menuju kota dan daerah itu menjadi langganan banjir saat hujan turun beberapa jam. "Jika banjir genangan terjadi bisa sampai sebetis orang dewasa, sehingga tidak sedikit kendaraan bermotor mogok dan pengguna jalan juga terpaksa memutar untuk menghindari banjir itu dan macet tak terhindarkan," tuturnya. Menurut dia, masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) justru saling menyalahkan dan tidak memberikan solusi atas penyebab banjir genangan itu. "Tidak ada jaminan banjir genangan di Jalan Hayam Wuruk tidak terulang lagi karena penyebabnya cukup kompleks, namun dapat disimpulkan bahwa perencanaan pembangunan di Jember tidak matang," paparnya.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014