Sumenep (Antara Jatim) - Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Raas, Ipda M Rahmatullah mengatakan, sebanyak 23 dan 51 penumpang Kapal "Jabal Nur" atau "Mutiara Indah" belum ditemukan.
"Hingga Jumat siang, penumpang yang sudah ditemukan sebanyak 28 orang, dengan rincian 20 meninggal dunia dan delapan selamat," ujarnya melalui telepon dari Pulau Raas, Sumenep, Jawa Timur, Jumat.
Sebelumnya, Kapal Jabal Nur yang berangkat dari Pulau Raas, Sumenep, dengan tujuan Singaraja, Bali, pada Senin (6/10) pagi, dikabarkan hilang sejak Senin sore.
Kapal tersebut mengangkut rombongan pengantin laki-laki dan jumlah penumpang diketahui 51 orang, setelah petugas Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Pulau Raas, Kabupaten Sumenep, melakukan pendataan.
Berikut nama-nama penumpang Kapal Jabal Nur yang belum ditemukan: Hudan, Hayat, Mudaher, Ahmad Yani, Israna, Murahem, Ahyari, A Zaini, Lamsuri, Siddiq, Ra'siyah, Maniatun, Hj Asma, Masenni, Muhani, Isnaini, Ahmad bin Miswan, Irul, Sinta, Danil, Windi, Andik, dan Ennung.
Sementara yang meninggal dunia adalah H Aten, Asy'ari, H Suno, Hj Ruhani, Saena, Asrawiyah, Hj Purnama, Hj Aton, Siti, Mariyani, Lisna, Liyama, Jumani, Riyo, Puji, Pita, Ragil, Elok, Nur Aida, dan Hj Sawiyah.
Ada pun penumpang yang ditemukan dalam kondisi selamat adalah H Munip, Safiudin, Hamdan, Asnawi, Awek, Lutfiah, Hosmani, dan Maskiyah. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014