Surabaya (Antara Jatim) - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III (Persero) membagikan 920 paket sembilan kebutuhan bahan pokok (sembako) kepada sejumlah buruh di wilayah kerjanya menjelang Lebaran 1435 Hijriah. "Ratusan paket sembako itu kami salurkan kepada petugas kebersihan, tukang becak, petugas kebersihan kolam pelabuhan, tukang sapu, dan fakir miskin di sekitar Pelabuhan Tanjung Perak," kata Direktur SDM dan Umum Pelindo III Toto Heli Yanto saat penyaluran dana bina lingkungan di Kantor Pusat Pelindo III Surabaya, Kamis. Pemberian bantuan sembako tersebut, ungkap dia, merupakan bentuk perhatian perusahaan terhadap mereka yang selama ini ikut membantu menjaga kebersihan di lingkungan Pelabuhan Tanjung Perak. "Kegiatan pembagian sembako ini agenda tahunan kami yang bekerja sama dengan takmir Masjid Baitul Hakam Pelabuhan Tanjung Perak," ujarnya. Ia berharap, pada tahun depan jumlah paket sembako yang disalurkan perusahaan bisa lebih banyak dibandingkan pada tahun 2014. Sebelumnya, salah satu badan usaha milik negara (BUMN) itu juga menunjukkan kepeduliaannya kepada masyarakat melalui program bina lingkungan. "Kami menyalurkan bantuan dana hibah senilai Rp1,3 miliar yang diperuntukkan bagi 103 penerima bantuan di wilayah Jawa Timur," katanya. Seluruh penerima bantuan itu, tambah dia, meliputi penyaluran dana untuk 45 tempat ibadah, 53 sarana pendidikan, dan lima fasilitas umum lain. Pemberian dana hibah bina lingkungan merupakan agenda rutin perusahaan sejak tahun 2001. "Kegiatan ini kami lakukan di seluruh wilayah kerja perusahaan. Tepatnya menyebar di tujuh provinsi di Tanah Air," katanya. Sampai triwulan I tahun 2014, lanjut dia, pihaknya telah menyalurkan bantuan dana melalui program bina lingkungan sebesar Rp83 miliar. Nominal dana yang dibutuhkan untuk masing-masing penerima bantuan satu sama lain berbeda. "Besaran dana disesuaikan keadaan fisik dan kebutuhan objek bantuan itu sendiri atau berkisar antara Rp15-50 juta untuk setiap penerima bantuan," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014