Kediri (Antara Jatim) - Calon Presiden dan calon Wakil Presiden nomor urut dua, Joko Widodo - Jusuf Kalla, kembali menang mutlak saat pencoblosan ulang di TPS 9, Desa Pandantoyo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Selasa. Ketua Panitia Pemungutan Suara (KPPS) TPS 9, Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Pitoyo, menyebut, pasangan itu mendapatkan suara mutlak dengan perolehan suara 159 suara, mengalahkan suara calon nomor urut satu, Prabowo-Hatta dengan hanya mendapatkan suara sebanyak 45 suara dalam pencoblosan ulang. "Hari ini rekap selesai, dan langsung diserahkan ke KPU," katanya. Di TPS 9, Desa Pandantoyo tersebut, jumlah daftar pemilih tetap yang terdata sebanyak 298 pemilih. Dari jumlah keseluruhan, suara sah dari dua pasangan calon diketahui sebanyak 204, ditambah delapan lainnya suara yang tidak sah. Kemenangan dalam pencoblosan, sebelum dilakukan pencoblosan ulang di TPS itu juga diraih oleh pasangan Jokowi-JK. Perolehan suara pasangan nomor urut dua itu mencapai 162 suara, sementara pasangan nomor urut satu, Prabowo-Hatta hanya 57 suara. Saat itu, juga diketahui suara tidak sah mencapai enam suara. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri Sapta Andaruisworo mengatakan sudah meminta kepada panitia segera mengirimkan hasil rekapitulasi itu ke KPU. Nantinya, hasil rekapitulasi itu akan direkap ulang saat proses rekap di tingkat KPU. "Nanti langsung rekap total di KPU, dan akan dibuatkan berita acara," katanya. Proses pelaksanaan pencoblosan ulang di TPS 9, Desa Pandantoyo itu berlangsung dengan lancar. Tingkat partisipasi warga yang memberikan hak suara juga cukup tinggi. Dari 298 DPT, diketahui 212 warga yang memberikan hak suaranya. Pelaksanaan pencoblosan ulang itu juga mendapatkan kawalan yang ketat dari polisi. Selain itu, pemantau "independen", dari perwakilan tim sukses calon Presiden calon Wakil Presiden, juga turut hadir. Mereka mengawal mulai dari awal sampai proses penghitungan selesai. (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014