Ramadi (Antara/AFP) - Bentrokan dengan gerilyawan Muslim Sunni telah menewaskan 34 anggota pasukan keamanan Irak di Al-Qaim, satu kota di perbatasan Suriah, kata para pejabat Jumat.
Pertempuran pecah Kamis malam dan berlanjut sampai sekitar tengah hari Jumat, dengan gerilyawan mengendalikan sebagian besar kota, kata petugas pasukan keamanan dan seorang pejabat lokal.
Identitas para militan itu tidak segera jelas.
Tetapi pejabat, Farhan Farhan, meminta pemerintah untuk untuk memperkuat senjata "lebih kuat dari senjata yang ISIL memiliki," katanya meruju pada Negara Islam Irak dan Mediterania (ISIL).
Saksi mata mengatakan, keluarga-keluarga telah mulai melarikan diri ke Al-Qaim.
Para gerilyawan mengatakan setia kepada kelompok pemberontak Suriah mengambil alih penyeberangan perbatasan terdekat Al-Qaim, Selasa, penyeberangan kedua yang pemerintah nyatakan telah kehilangan sejak 9 Juni.
Irak sedang berjuang untuk menghadapi serangan besar yang dipimpin ISIL, yang menguasai satu provinsi penuh dan bagian besar dari tiga lagi dalam hitungan beberapa hari, pekan lalu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014