Surabaya (Antara Jatim) - Masyarakat hendaknya hati-hati dalam memilih pemimpin pada Pemilihan Umum Presiden 2014, sehingga nanti tidak menyesal dan kecewa, kata Calon Presiden Konvensi Rakyat, Isran Noor. "Pilihlah pemimpin yang memiliki integritas, pemimpin yang baik dan peduli dengan masyarakat bawah. Jangan pilih pemimpin yang hanya mengumbar janji," kata Isran yang juga Bupati Kutai Timur, Kalimantan Timur. Menurut dia, dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden 2014, masyarakat harus berpartisipasi dengan menggunakan hak pilihnya saat pencoblosan pada 9 Juli 2014. Masyarakat jangan golput, karena momentum itu untuk memilih pemimpin ke depan. "Sampaikan pada saudara dan putra putri kita yang sudah mempunyai hak memilih untuk menggunakannya pada Pemilu Presiden 2014. Kalau kita salah memilih, apalagi presiden dan wakil presiden, berarti kita telah merugikan diri kita sendiri," katanya. Oleh karena itu, kata dia, masyarakat harus hati-hati dalam memilih calon presiden dan calon wakil presiden 2014. Tentukan pilihan sesuai dengan hati, pilihlah pemimpin yang terbaik demi kemajuan dan kesejahteraan bangsa dan negara. "Bangsa kita besar dan wilayahnya luas, hanya layak dipimpin oleh orang-orang yang memiliki integritas. Jangan hanya kita terpesona dan terlena dengan janji-janji orang yang tidak jelas," kata Isran yang juga Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI). Ia mengatakan masyarakat jangan terpesona dan terlena oleh popularitas seseorang dalam menentukan pilihan. Selain itu jangan menentukan karena ada keinginan tertentu oleh kelompok-kelompok minoritas yang berusaha mengendalikan sistem negara. "Oleh karena itu, saya minta jagalah persatuan dan kesatuan, jaga integritas, dan harus kita bangun Bangsa Indonesia dengan memilih pemimpin yang paling baik. Pilih pemimpin yang sudah berkarya besar bagi bangsa dan negara ini," kata Isran. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014