Oleh Laily Widya Arishandi
Surabaya (Antara Jatim) - Peserta Pertemuan Ilmiah Nasional Ilmu Kedokteran Gigi Anak (PIN IKGA) menegaskan bahwa perawatan kesehatan gigi dan mulut pada anak-anak itu penting untuk menunjang kesehatan dan tumbuh kembang anak secara keseluruhan.
"Isu kami sekarang adalah mengenai pertumbuhan dan perkembangan anak yang harus dipromosikan, karena berawal dari itu semua akan mengetahui kondisi gigi pada anak," kata Ketua Panitia PIN IKGA, drg Satiti Kuntari MS SpKGA(K) di Surabaya, Kamis.
Ketika ditemui di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Unair Surabaya, ia menambahkan gigi anak berlubang yang tidak dipelihara meskipun gigi itu ada gantinya, maka bisa berakibat tanggal sebelum waktunya, karena adanya penyakit yang menjalar pada gigi.
"Karena banyaknya permasalahan pada kesehatan gigi dan mulut anak yang tidak dipelihara, sehingga kami fokus untuk berbagi kepada masyarakat guna memberikan pemahaman pentingnya merawat kesehatan gigi dan anak," katanya.
Selain itu, ia mencontohkan kesehatan pertumbuhan rahang pada anak yang meminum air susu ibu (ASI) lebih baik dibandingkan dengan anak yang minum susu formula, karena rangsangannya lebih mudah dan lama-kelamaan akan menyebabkan gigi berlubang.
Menurut dia, cara untuk mempertahankan dan memperkuat kesehatan gigi tersebut bisa dilakukan dengan sikat gigi, melapisi gulir-gulir pada gigi, dan menambah lapisan pada gigi.
"Ketika anak tersebut tidak mau untuk sikat gigi, maka peran orang tua sangat diperlukan yaitu dengan memberdayakan anak serta dengan lingkungannya, dimana ranah anak sampai usia 18 tahun dan sedini mungkin harus diperkenalkan dengan sikat gigi," katanya.
Ia juga menambahkan perlunya pengenalan terhadap "sugar clock" yaitu frekuensi orang terhadap pola makan yang harus diperhatikan guna menetralisasi gigi ketika adanya sisa makanan yang masih menempel pada sela-sela gigi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014