Gresik, (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Gresik, menerjunkan empat tim pemeriksa hewan kurban di empat lokasi jelang Hari Raya Idul Adha 1434 H. Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan (DKPP) Gresik, Sentot Supriyohadi, Rabu mengatakan tim pertama dipimpin oleh drh Lenny, dan melakukan pemeriksaan di wilayah Giri, Kecamatan Tlogodendo serta kawasan Petrokimia. Tim kedua dipimpin drh Devi Permatasari yang melakukan pemeriksaan di wilayah Gresik Kota Baru (GKB) dan tim ketiga diketuai drh Budi S melakukan pemeriksaan hewan di wilayah Manyar sampai Sembayat, serta tim keempat diketuai drh Niken melakukan Pemeriksaan di wilayah Indro Pasar Senggol. "Tim yang kami terjunkan ke lapangan melakukan pemeriksaan hewan kurban melalui dua tahap, yakni pemeriksaan "antemortem" atau pemeriksaan sebelum hewan disembelih, serta pemeriksaan "post mortem" atau usai penyembelihan hewan kurban," katanya. Pemeriksaan usai penyembelihan dilakukan dengan memeriksa kesehatan daging serta organ hewan kurban, dan dari hasil pemeriksaan akan diketahui kelayakan daging hewan untuk dibagikan kepada orang yang membutuhkan serta dikonsumsi. Sementara itu, hasil awal pemeriksaan hewan kurban yang dilakukan oleh empat tim menunjukkan sejumlah hewan kurban tahun ini di wilayah Gresik cenderung baik. "Kalau tahun kemarin banyak ditemukan hewan kurban yang mengalami sakit flu dan batuk, terutama pada kambing. Namun tahun ini tidak ada hewan yang mengalami sakit tersebut," katanya. Sentot menduga, baiknya kondisi hewan kurban tahun ini dikarenakan pengaruh musim kemarau yang agak panjang, sehingga membuat sejumlah hewan kurban sehat. "Tahun ini, hanya kita temukan 2 kambing yang bermasalah dari ratusan yang kita periksa, yakni satu mengalami sakit mata dan sudah diberi obat tetes mata, serta mempunyai luka dibibirnya karena tersangkut makanan," katanya. (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013