Surabaya (Antara Jatim) - Sekitar 50 ribu kader Persaudaraan Muslimah (Salimah) siap memenangkan dengan memberikan suara kepada pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa) pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur, 29 Agustus 2013. "Kami sudah sepakat mendukung dan memberikan suara ke pasangan Karsa. Selain kader, tentu ada tambahan suara dari keluarga dan tetangga," ujar Ketua Pimpinan Wilayah Salimah Jawa Timur, Nur Aida Rachmawati, di sela deklarasi dukung Karsa di Ballroom WTC Surabaya, Rabu. Deklarasi dilakukan dengan cara mencoblos alat peraga surat suara bergambar Karsa, nomor urut 1. Selain Nur Aida, Ketua Dewan Penasihat Salimah Jatim, Dwi Soelistyorini juga mendampinginya. Nur Aida mengatakan, sekarang Salimah memiliki 125 majelis taklim tersebar di 26 kabupaten/kota di Jatim. Program utamanya yakni meningkatkan kualitas perempuan, keluarga dan anak-anak. "Hal ini selaras dengan visi Karsa yang terbukti membla kaum perempuan, sehingga sudah sepatutnya Salimah mendukung pasangan nomor 1," katanya. Tidak itu saja, saat ini organisasinya telah memiliki 36 koperasi syariah serba usaha salimah (Kosumah) yang bertujuan untuk pemberdayaan ekonomi anggota. "Kami berharap Kosumah juga mendapat bantuan modal dari Pemprov Jatim supaya program pemberdayaan perempuan melalui koperaso wanita lebih cepat dan merata," kata dia. Pertimbangan utama Salimah mendukung Karsa disebabkan karena satu-satunya gubernur dan wakil gubernur yang mampu mempertahankan kerukunan dan memperhatikan kesejahteraan perempuan melalui program koperasi wanita. Sedangkan, Calon Wakil Gubernur Saifullah Yusuf yang hadir dalam kesempatan tersebut mengaku bangga karena mendapat dukungan dari Salimah. Ia bahkan sebelumnya tidak menyangka mendapat dukungan total dan bersedia membantu memenangkan Karsa. "Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan Salimah, sehingga sulit untuk diungkapkan. Terlebih, Salimah memiliki visi dan program penguatan ekonomi perempuan, seperti yang dilakukan Pemprov Jatim," katanya. Politisi yang akrab disapa Gus Ipul itu yakin jika perempuan di keluarga ekonominya kuat maka keluarga dan anak-anaknya akan semakin sejahtera. "Keberhasilan pemberdayaan ekonomi di Jatim tidak lepas dari peran perempuan. Sebab, perempuan adalah salah satu tonggak utama pembangunan, khususnya di Jatim. Jika terpilih lagi, saya dengan Pakde Karwo akan lebih memperhatikannya lagi," kata Ketua PBNU tersebut. Sementara itu, turut hadir mendampingi Gus Ipul, yakni Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jatim Hammy Wahyunianto serta tokoh perempuan yang juga Calon Anggota DPD RI, Yulyani. (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013