Surabaya (Antara Jatim) - DPD Partai Hanura Jawa Timur siap menggelar musyawarah cabang luar biasa (muscablub) lagi untuk mengganti jabatan Wishnu Wardhana sebagai Ketua DPC Hanura Surabaya.
"Kita akan panggil Wishnu besok (10/4) untuk meminta penjelasan. Apakah dia serius di Partai Hanura atau tidak," kata Sekretaris DPD Partai Hanura Jatim Sujatmiko kepada Antara di Surabaya, Selasa.
Menurut dia, Wishnu Wardhana yang juga Ketua DPRD Surabaya ini terpilih dalam Muscablub kedua pada Maret 2013. Namun hingga kini Wishnu yang telah dicopot dari Partai Demokrat belum juga mengajukan pengunduran diri sebagai anggota DPRD Surabaya sebagaimana intruksi partai.
Jika hal ini dibiarkan, lanjut dia, maka yang akan rugi adalah Partai Hanura menyusul semakin dekatnya waktu yang diberikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) kepada seluruh partai peserta pemilu untuk penyerahan daftar caleg sementara (DCS).
Sementara SK penetapan menjadi Ketua DPC Partai Hanura Surabaya sebagai syarat penyerahan DCS ke KPU belum diberikan kepada Wishnu Wardhana. Hal ini membuat beberapa pimpinan anak cabang (PAC) Partai Hanura di Surabaya protes dengan mendatangi kantor DPD Partai Hanura Jatim.
"Yang penting bagi kami, pencalegan jangan sampai tersandra dengan hal ini. Hanura lebih memilih menyelamatkan calegnya," katanya.
Sujatmiko mengatakan jika Wishnu tetap tidak mau mundur dari jabatannya sebagai anggota DPRD Surabaya, maka pihaknya mengancam akan menggelar muscablub lagi.
"Ini soal etika politik juga. Meskipun pak Wishnu tidak daftar jadi caleg tetap saja harus mundur dari anggota DPRD," katanya.
Sujatmiko mengatakan beberapa PAC datang ke kantor DPD untuk mempertanyakan soal SK Wisnu Wardhana sebagai ketua DPC Surabaya.
Sementara itu, Wishnu Wardhana hingga kini belum bisa dikonfirmasi. Saat dihubungi melalui ponselnya terdengar nada dering namun tidak diangkat. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013