Malang (Antara Jatim) - Manajemen Persema masih belum memutuskan apakah akan melanjutkan sisa pertandingan dalam kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) musim ini atau tidak karena menunggu keputusan dari PSSI maupun rapat umum pemegang saham (RUPS). Asisten Manajer Persema Dito Arif di Malang, Jatim, Minggu mengemukakan, sampai saat ini masih belum ada keputusan dari PSSI, bahkan surat yang dilayangkan manajemen ke PSSI pun juga belum direspon. "Jika sanksi yang dijatuhkan PSSI era Nurdin Halid terhadap Persema belum dicabut (diputihkan), kami akan sia-sia melanjutkan kompetisi yang digelar LPI karena Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI sudah memutuskan penyatuan liga untuk musim depan. Dan, Persema tetap terdegradasi dari kompetisi tertinggi di Tanah Air," ucap Dito. Jika sanksi tersebut tidak diputihkan, menurut ida maka Persema akan mundur dari komeptisi LPI musim ini karena akan tetap sia-sia jika dilanjutkan. Persema tetap akan terdegradasi ke divisi satu musim depan. Dalam dua laga terakhir, ketika Persema dijamu PSM Makassar (27/3), tim berjuluk "Bledek Biru" itu kalah WO karena tidak datang menjalani pertandingan. Dan, Persema kembali kalah WO atas Perseman Manokwari (30/3) karena alasan yang sama. Salah satu keputusan KLB di Jakarta beberapa waktu lalu adanya penyatuan liga musim depan yang diikuti oleh 22 klub, yakni 18 klub dari kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) dan empat dari LPI. Posisi empat besar LPI akan menjadi peserta dalam kompetisi tertinggi di Tanah Air musim depan. Hanya saja, ketentuan itu tidak berlaku bagi Persema, Persibo Bojonegoro, PSM Makassar dan Persebaya 1927 karena membelot dari kompetisi LSI, sehingga disanksi PSSI turun ke divisi satu. Sanksi tersebut sampai saat ini masih belum dicabut. "Kalau kami melanjutkan kompetisi ini, sementara kami tidak bisa menembus kompetisi tertinggi musim depan karena sanksi kami belum dicabut, kan percuma dan hasil maksimal yang kami peroleh pun akan sia-sia," ucap Dito, menandaskan. Sambil menunggu keputusan PSSI tersebut, manajemen Persema sudah menghentikan latihan rutin pemain sejak beberapa waktu lalu hingga batas waktu yang tak ditentukan. Bahkan, pelatih Persema Slave Radovski sudah mengundurkan diri dari Persema. Selain itu Persema juga sedang dililit masalah finansial untuk melanjutkan kompetisi hingga tuntas. Pelatih dan pemain dalam beberapa bulan ini masih belum menerima gaji dari manajemen.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013