Kairo (Antara/AFP) - Koalisi oposisi utama Mesir, Front Penyelamatan Nasional, Selasa mengatakan pihaknya akan memboikot pemilihan parlemen mendatang karena kurangnya jaminan proses yang transparan.
"Keputusan Front, bulat, adalah untuk memboikot pemilu," kata
anggota Sameh Ashour kepada wartawan setelah pertemuan NSF, yang beranggotakan kelompok utama partai liberal dan partai-partai kiri dan gerakan-gerakan.
Ashour mengatakan keputusan itu terjadi setelah tuntutannya, termasuk pembentukan pemerintah baru "untuk menyelamatkan negara", telah diabaikan.
Dia mengatakan kurangnya jaminan untuk proses pemilu yang transparan juga memberikan kontribusi terhadap keputusan koalisi.
NSF mengatakan juga akan memboikot dialog nasional yang diseru oleh Presiden Mohamed Morsi, yang akan disiarkan langsung di televisi pada Selasa sore menurut presiden.
Pemilu parlemen akan dimulai pada 22 April dan berakhir dua bulan kemudian. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013