Surabaya - Sektor usaha kecil dan menengah (UKM) yang menjadi mitra binaan badan usaha milik negara di wilayah Jawa Timur, mampu menyerap ribuan tenaga kerja setiap tahunnya dan berkontribusi besar terhadap perekonomian daerah.
Direktur Utama PT Semen Indonesia Tbk Dwi Soetjipto usai penganugerahan "UKM Award" 2012 di Surabaya, Kamis, mengatakan saat ini terdapat lebih kurang 85 ribu UKM yang menjadi mitra binaan BUMN di Jatim.
"Jika 80 persen dari UKM tersebut kinerjanya bagus dan setiap tahun menambah satu orang tenaga kerja, berarti dalam satu tahun UKM binaan BUMN itu bisa membuka lapangan pekerjaan baru bagi 68 ribu orang," paparnya.
Menurut ia, UKM tidak bisa dipandang sebelah mata, karena selama ini sering menjadi sabuk pengaman bagi perekonomian nasional, terutama dalam hal pengurangan pengangguran dan pengentasan kemiskinan.
Oleh karena itu, lanjut Dwi Soetjipto PT Semen Indonesia terus melakukan penguatan kapasitas UKM mitra binaan yang tersebar di berbagai daerah, tapi sebagian besar berada di Gresik dan Tuban sebagai basis usaha perseroan.
"Hingga akhir 2012, Semen Indonesia memiliki lebih dari 12 ribu mitra binaan yang bergerak di berbagai bidang usaha dengan omzet sekitar Rp800 miliar per tahun," tambahnya.
Selain memberikan pinjaman lunak berupa bantuan modal, Semen Indonesia juga melakukan pendampingan, pelatihan hingga perluasan akses pasar melalui fasilitas promosi dan pameran bagi UKM.
Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf yang hadir pada acara itu juga mengakui bahwa kontribusi sektor UKM terhadap Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim sangat besar, yakni mencapai 54 persen.
"Pemerintah Provinsi Jatim memberikan perhatian penuh kepada pengembangan sektor UKM, karena kontribusinya pada pertumbuhan ekonomi daerah cukup tinggi," ujarnya.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat PDRB Jatim tahun 2012 atas dasar harga berlaku mencapai Rp1.001,72 triliun.
Sementara itu, program UKM Award 2012 diikuti sebanyak 150 UKM yang menjadi mitra binaan BUMN di Jatim dan dipilih berdasarkan enam kategori, yakni peduli lingkungan, prestasi penjualan, serapan tenaga kerja, tertib administrasi, wirausaha muda, dan pertumbuhan perdagangan dalam dan luar negeri.
Dari hasil penilaian dewan juri, usaha "Canting Batik" milik wirausahawan asal Surabaya, Wirasno, tampil sebagai juara umum UKM Award 2012. UKM binaan Semen Indonesia ini sebelumnya juga menjadi pemenang kategori UKM peduli lingkungan. (*)
Keterangan foto: Wagub Jatim Saifullah Yusuf (tiga dari kanan) menyerahkan kepada juara umum UKM Award 2012 Semen Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013