Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menertibkan pedagang kaki lima di kawasan Alun-alun yang menggelar dagangannya di trotoar, untuk dipindahkan ke tenda
masing-masing berukuran 3X3 meter, Jumat.
"Tenda yang dibagikan kepada PKL jumlahnya 67 unit bantuan Bank Jatim. Tapi, kami kurang tahu persis berapa besarnya biaya pembuatan tenda ini," kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemkab Bojonegoro Nurul Azizah.
Ia menjelaskan PKL yang menempati trotoar itu melakukan undian sendiri yang dipimpin Ketua Pagububan PKL Bojonegoro Sunaryoto untuk bisa memperoleh lokasi tenda yang akan ditempati.
"Pelaksanaan undian berjalan lancar, hanya ada satu PKL yang sudah tidak aktif protes tetap meminta jatah tenda," katanya, menjelaskan.
Puluhan petugas Brimob Polda Jatim di Bojonegoro, Polres dan Dinas Perhubungan ikut mengamankan pelaksanaan pemindahan PKL di alun-alun itu.
PKL di seputaran alun-alun itu, dengan tenda menempati Jalan Trunojoyo, Pahlawan dan Hasyim Asyari, yang lokasinya tidak jauh dari lokasi awal mereka berjualan.
Menurut Ketua Paguyuban PKL Bojonegoro Sunaryoto PKL yang sudah tidak aktif itu tidak pernah mengikuti pertemuan yang diselenggarakan PKL di seputaran alun-alun berkaitan dengan rencana pindahnya PKL.
"Tapi kami tetap akan mengusahakan dia memperoleh tenda," jelas Sunaryoto, dibenarkan Nurul Azizah.
Sunaryoto menjelaskan PKL yang berada di seputaran alun-alun itu sudah melakukan pertemuan sedikitnya 10 kali, sebelum proses bersedia pindah dengan memanfaatkan tenda.
Penertiban PKL ini, menurut Nurul Azizah, masih akan berlanjut, sebab masih ada sekitar 50 PKL yang lokasinya di dalam alun-alun belum dipindahkan, karena masih dalam proses mencari lokasi yang tepat.
Sebab, lanjutnya, pihaknya berencana juga akan menata alun-alun menjadi tempat rekreasi bagi masyarakat, tidak dipenuhi dengan PKL.
"Sesuai kesepakatan tenda PKL berdiri sore hari, setelah rampung berjualan harus dibongkar sehingga pagi hari sudah tidak ada lagi tenda yang terpasang," kata Nurul Azizah, menegaskan.
Sementara itu Kasat Lantas Polres Bojonegoro AKP Oscar Syamsudin menjelaskan agar ketertiban lalu lintas di seputaran alun-alun di lokasi PKL bisa lancar, arah kendaraan dijadikan satu arah. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012