Surabaya - Tim putri Surabaya Bank Jatim yang tengah bersiap menghadapi Livoli 2012, menggelar laga uji coba terakhir melawan tim waria di GOR Stikosa AWS Surabaya, Kamis petang. Dalam laga uji coba yang berlangsung empat set itu, tim asuhan Pelatih Mashudi meraih kemenangan telak 4-0 (25-21, 25-18, 25-16, dan 25-21). "Selain untuk mematangkan strategi permainan dan kerja sama tim, uji coba ini juga untuk 'refreshing' dan hiburan anak-anak setelah menjalani program latihan intensif sejak awal November lalu," kata Mashudi usai pertandingan. Mantan pelatih tim dan Palembang Bank Sumsel itu mengaku sengaja mencarikan lawan tim waria untuk anak asuhnya, karena karakter permainan mereka mirip beberapa calon lawan yang akan dihadapi pada Livoli di Jakarta, 2-9 Desember 2012, utamanya Alko Jabar dan Badak Papua. "Mereka (tim waria) rutin berlatih dan mengikuti berbagai turnamen voli. Cara mainnya juga ngotot dan agresif sehingga ini cukup bagus untuk membangun pertahanan," tambah Mashudi. Dari hasil uji coba terakhir tersebut, Mashudi mengaku cukup puas dengan penampilan timnya yang semakin solid, termasuk permainan pemain-pemain junior yang mampu mengimbangi kualitas seniornya. "Saya mencoba memadukan pemain senior dan junior, ternyata sudah makin klop dan kepercayaan diri pemain junior juga bagus. Mudah-mudahan ini jadi modal di Livoli," ujar pelatih yang akrab disapa Udik. Rombongan tim Surabaya Bank Jatim dijadwalkan berangkat ke Jakarta pada Jumat (30/11), setelah sehari sebelumnya berpamitan dengan manajemen Bank Jatim. Pada kompetisi tahunan tersebut, Bank Jatim diperkuat 12 pemain, yakni Rianita Panirwan, Ratih Puspita, Kiki Maria, Synthia Angelita, Dini Indah Sari, Maya Kurnia Indri, Amalia Fajrina Nabila, Mahardika, Faiska, Asih Titi Pangestu, Siska, dan Avihisa Megasari. Mereka akan bersaing dengan tujuh kontestan Livoli lainnya, masing-masing Petrokimia Gresik, Popsivo Polwan, Mabes TNI, Alko Jabar, TNI AU Jakarta, Yuso Jogjakarta, dan Badak Papua. Dalam empat tahun terakhir penyelenggaraan Livoli, Surabaya Bank Jatim selalu berhasil menembus babak final dan dua edisi di antaranya dituntaskan dengan menjadi juara, yakni 2008 dan 2010. "Target kami tahun ini membawa kembali gelar juara ke Surabaya, setelah tahun lalu kalah di final lawan Popsivo," kata Asisten Manajer Surabaya Bank Jatim, Johannes Kunto. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012