Sumenep - Kepolisian Resor Sumenep menyatakan, awak perahu pengangkut mangga yang tenggelam di perairan sebelah barat Pulau Giliyang, Kecamatan Dungkek, adalah warga Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur. Kepala Bagian Operasional Polres Sumenep Kompol Edi Purwanto, Minggu, menjelaskan, sesuai hasil interograsi yang dilakukan anggotanya, jumlah awak perahu tenggelam itu sebanyak enam orang. "Dua awak perahu tersebut dipastikan selamat dan sekarang berada di Pulau Giliyang. Sementara empat awak perahu lainnya belum diketahui. Semua awak perahu adalah warga Kecamatan Pasean, Pamekasan," katanya di Sumenep. Informasi tenggelamnya perahu pengangkut mangga di perairan sebelah barat Pulau Giliyang, itu, diterima anggota Polsek Dungkek sekitar pukul 07.00 WIB. Enam awak perahu tersebut adalah Sumar (40), Sulik (30), Misnoto (40), Husen (50), Musleh (30) dan Hamid (35). "Dua awak perahu yang selamat dan ditolong oleh nelayan Pulau Giliyang itu adalah Misnoto dan Hamid. Hingga saat ini, nasib empat awak perahu lainnya belum diketahui," ujarnya. Edi juga mengemukakan, sejumlah anggota Polsek Dungkek dan Satuan Polisi Perairan (Polair) Polres Sumenep sedang ke Pulau Giliyang untuk mengevakuasi dua korban selamat tersebut. Dalam kondisi normal, perjalanan laut dari Dungkek ke Pulau Giliyang dengan menggunakan perahu, membutuhkan waktu sekitar 45 menit. (*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012