Jakarta - Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI Tri Goestoro secara resmi mengajukan surat pengunduran diri dari jabatannya saat ini. Ketua Umum PSSI Djohar Arifin di Jakarta (3/9), mengakui bahwa Tri Goestoro yang lebih dari satu tahun terakhir mendampinginya dalam kepengurusan PSSI mengajukan pengunduran diri. "Saya sudah menerima surat pengunduran diri Pak Tri Goestoro siang tadi," katanya. Menurut dia, dengan adanya keinginan mundur dari Sekjen PSSI, pihaknya tidak bisa langsung memutuskan karena terlebih dahulu harus melalui sidang Komite Eksekutif PSSI. Sesuai surat pengunduran diri yang diterima, kata dia, alasan Sekjen PSSI mundur adalah adalah ingin konsentrasi penuh untuk menjalankan usahanya. "Pak Tri adalah sosok pekerja keras, ulet dan memahami masalah. Yang jelas kami tidak bisa menahan keinginan mengundurkan diri ini," kata Ketua Umum PSSI hasil KLB Solo itu. Selama ini kabar mengenai penggantian Sekjen PSSI telah berkembang di lingkungan PSSI. Bahkan beberapa nama telah mencuat ke permukaan guna menggantikan pria yang pernah menjadi Sekjen PSSI di masa Agum Gumelar ini. Nama-nama yang sempat mencuat ke permukaan di antaranya adalah Deputi Sekjen PSSI Bidang Kompetisi Saleh Ismail Mukadar, Wakil Ketua Komdis PSSI Catur Agus Saptono serta dua pengamat olahraga M. Kusnaeni dan Kesit B Handoyo. Ditanya siapa calon pengganti jika pengunduran Tri Goestoro diterima, Djohar belum bisa memberikan kepastikan. Hanya saja, mantan Sekjen KONI itu memberikan salah satu kreteria diantaranya harus bisa mengurus PSSI secara penuh dan mengerti urusan administrasi olahraga. Salah satu nama yang dimunculkan untuk mengisi posisi Sekjen PSSI, Saleh Ismail Mukadar ternyata menolak jika diminta menggantikan Tri Goestoro. Salah satu alasannya adalah masih konsentrasi sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Timur. (*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012