Magetan - Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diperoleh dari omzet pos retribusi objek wisata Telaga Sarangan di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, pada tahun 2012 mencapai Rp2,8 miliar. "Kami optimistis target pendapatan tersebut dapat tercapai, sebab selama ini UPTD Pos Retribusi Telaga Sarangan selalu mampu untuk memenuhi target setiap tahunnya," ujar Kepala Unit Pelayanan Teknis Dinas (UPTD) Pos Retribusi Telaga Sarangan, Kuswinardi, Kamis. Ia menjelaskan, dari target PAD tahun ini yang mencapai Rp2,8 miliar, hingga pertengahan Agustus ini, pihaknya telah berhasil memenuhi 83 persen dari target. Secara umum, target PAD UPTD Pos Retribusi Telaga Sarangan Magetan selalu mengalami kenaikan dari tahun-tahun. Data Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga, Kabupaten Magetan mencatat, PAD setempat tahun 2008 ditargetkan sekitar Rp1,2 miliar. Kemudian, PAD pada tahun 2009 ditargetkan naik menjadi Rp1,4 miliar, tahun 2010 naik lagi menjadi Rp1,7 miliar, dan tahun 2011 ditargetkan naik menjadi Rp2,5 miliar. "Target dari tahun ke tahun tersebut selalu tercapai. Bahkan dari target PAD tahun 2011 yang mencapai Rp2,5 miliar, UPTD Telaga Sarangan berhasil mencapai hingga 101 persen," papar Kuswinardi. Guna mendukung target tersebut, pihaknya berusaha mengembangkan potensi keindahan alam yang ada di kawasan wisata Telaga Sarangan. Demikian juga mengoptimalkan semua fasilitas yang ada di obyek wisata tersebut. Seperti, penyewaan jasa kapal motor, kuda, wisata air terjun, dan lainnya. Selain itu, juga melakukan penataan fasilitas lainnya, seperti hotel, restoran, pedagang kaki lima, dan juga pasar tradisional yang menjual produk unggulan lokal yakni buah dan tanaman hortikultura lainnya. Pihaknya juga harus jeli melihat peluang kapan objek wisata Telaga Sarangan mengalami puncak kunjungan atau "peak season" dan kapan hanya kunjungan biasa. "Terlebih, momen liburan seperti saat hari raya keagamaan dan tahun baru. Saat lebaran seperti baru-baru ini, merupakan momen yang tepat untuk mendongkrak omzet karena tingkat kunjungan wisatawan sangat tinggi," terangnya.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012