Surabaya - Lima relawan Amerika Serikat yang tergabung dalam LSM "Operation Care International" (OCI) membantu 200 paket berisikan tas sekolah, sepatu, kaos dan susu kepada anak-anak Makam Putat Jaya, Surabaya, Minggu. Kelima relawan OCI yang rela berpanas-panas di bawah terik matahari di kawasan pemakaman itu terdiri dari Larry Walker, Sussie, Robin, Faith, dan Hope. OCI adalah lembaga sosial yang berpusat di Dallas, Texas, Amerika Serikat. "God Bless You," kata Larry Walker yang tampak bersemangat saat memberikan paket itu kepada Ansori (7) dan Fauzi (4), kakak beradik yang datang bersama ibunya. "Terima kasih, mister," kata Ansori singkat sesaat setelah menerima tas dari Larry, satu-satunya relawan laki-laki dari OCI. Ansori terlihat bahagia. Berkali-kali, dia memandangi tas yang barusan ia terima. Siswa kelas 2 SD mengaku senang, karena pada waktu kenaikan kelas lalu, ibunya tidak sanggup membelikannya tas baru. "Untuk hidup sehari-hari saja susahnya setengah mati, apalagi untuk membelikan tas dan sepatu baru," kata Sumiati (28), ibundanya Ansori yang saat itu menggendong si bungsu Rosi (2). Sumiati hanyalah ibu rumah tangga yang mengandalkan penghasilan suaminya Adi (32) yang bekerja menjadi kuli bangunan dengan penghasilan sebesar Rp40 ribu per hari. Saat ini, keluarga Sumiati kos di sepetak kamar berukuran 6x4 meter yang letaknya tak jauh dari Makam Putat Jaya. Tak hanya mendapatkan bingkisan, namun anak-anak tersebut juga mendapatkan fasilitas membaca buku secara gratis, karena terdapat "mobil pintar" milik Yayasan Pondok Kasih (YPK) Surabaya yang bekerja sama dengan OCI dalam aksi sosial itu. Dengan bermodalkan terpal 6x4 meter sebagai tempat berteduh dan alas duduk, anak-anak tersebut tampak asyik membaca koleksi buku "mobil pintar" yang berjumlah 576 buku, seperti buku pengetahuan, cerita anak, biografi, sejarah, sampai sains. Secara terpisah, Ketua YPK Dr Hana Amalia Vandayani Ananda menjelaskan, "mobil pintar" itu sudah berkeliling di beberapa lokasi kumuh di Surabaya, di antaranya Makam Kembang Kuning, Makam Putat Jaya, Makam Rangkah, Tempat Pembuangan Akhir Keputih, dan Lokalisasi Tambak Asri. "OCI bekerja sama dengan YPK untuk menggelar misi kemanusiaan sejak 7 hingga 15 Juli ke beberapa lokasi, di antaranya Panti Asuhan, Panti Wredha, Pondok Pesantren, Gereja dan PAUD yang ada di Surabaya, Sidoarjo dan Madura," kata Hana yang pernah mendapatkan penghargaan Satya Lancana (2004-2005) dan Dharma Karya Kancana (2006) dari Presiden Yudhoyono itu. Sehari sebelumnya (14/7), mereka membagikan 900 roti dan 20 dus air mineral gelas kepada penghuni Liponsos Surabaya yang berpenghuni 1.018 orang yang tak sedikit dari mereka mengalami gangguan psikotik (gangguan jiwa). (*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012