Pamekasan - Petugas kepolisian dari jajaran Polres Pamekasan, Madura, menyelidiki penyebab kebakaran di Desa Panglegur, Kecamatan Tlanakan, Rabu dini hari. "Kami perlu melakukan penyelidikan terkait kasus kebakaran itu ada tidaknya unsur kesengajaan," kata Kasubag Humas Polres Pamekasan AKP Suyono, Rabu. Sebuah rumah kos milik Salamah (45) warga Desa Panglegur, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, Rabu (11/7) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari terbakar. Sebagian masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi kejadian mencurigai adanya unsur kesengajaan dalam peristiwa itu, karena sebelumnya pemilik rumah pernah bertengkar dengan familinya. Namun Kasubag Humas Suyono menyatakan, hal itu tidak bisa dijadikan acuan untuk memvonis kasus kebakaran rumah kos milik Salamah tersebut, sebelum petugas menemukan bukti kuat. Selain menghanguskan rumah kos, api juga melalap rumah tempat tinggal Salamah yang bersebelahan dengan rumah kos tersebut. Seisi rumah ludes terbakar. Petugas pemadam kebaran juga telah berupaya memadamkan kobaran api, tapi tidak berhasil karena kesulitan air. Desa Panglegur sendiri merupakan salah satu desa di Kecamatan Tlanakan yang dikenal rawan mengalami kekeringan. Saat kejadian, semua penghuni kos dan rumah sedang tertidur lelap, dan seorang anggota keluarga Salamah bernama Hendra sempat terjebak dalam kobaran api, namun akhirnya berhasil selamat. Hendra menderita luka bakar ringan di bagian punggungnya dan kini mendapatkan perawatan di Rumah Sakit dr Slamat Martodirdjo, Pamekasan. Kasus kebakaran rumah yang menimpa rumah kos Salamah kali ini merupakan kali kedua selama musim kemarau ini. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012