Sidoarjo - Massa dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Sidoarjo demo di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidoarjo menolak rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Salah seorang koordinator aksi, M Taufik, Selasa, mengatakan, aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap pemerintah terkait rencana kenaikan harga bahan bakar minyak yang saat ini akan dilakukan oleh pemerintah. "Kami meminta kepada pemerintah supaya membatalkan rencana kenaikan harga bahan bakar minyak karena sangat merugikan rakyat miskin dan juga para buruh yang berpenghasilan rendah," katanya. Ia mengemukakan, dengan adanya kenaikan harga bahan bakar minyak tersebut otomatis harga kebutuhan pokok yang lain juga turut terkena imbasnya mengingat harga bahan bakar minyak tersebut merupakan kebutuhan vital. "Intinya pemerintah jangan sampai menaikan harga bahan bakar minyak mengingat dengan keadaan seperti ini saja kehidupan masyrakat sudah sudah apalagi ditambah dengan rencana pemerintah menaikkan harga kebutuhan minyak pastinya akan berimbas pada rakyat kecil," katanya. Ia mengatakan, dalam melakukan aksinya ini diikuti oleh ratusan simpatisan PDIP karena dari 18 dewan pimpinan cabang PDIP yang ada Sidoarjo semuanya mengerahkan perwakilannya untuk mengikuti aksi massa ini. "Kami serentak melakukan demo ini bersama dengan simpatisan PDIP yang ada di beberapa kota dan kabupaten yang ada di Jawa Timur dan juga kota lain di Indonesia," katanya. Aksi ini juga mendapatkan pengawalan ketat dari aparat kepolisian Resor Sidoarjo dibantu oleh beberapa petugas keamanan yang lain supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012