Istri calon Wakil Gubernur Jawa TImur nomor urut 2 Emil Elestianto Dardak, Arumi Bachsin mengapresiasi PKS Jatim yang meluncurkan 1.040 Rumah Keluarga Indonesia (RKI) yang dijadikan rumah pemenangan Khofifah-Emil dalam Pilkada Jatim 2024.
"Saya membanggakan kegiatan yang luar biasa para penggerak dan juga anggota RKI, baik yang offline maupun yang online, ada 1.040 penggerak, ini luar biasa. Alhamdulillah berkenan untuk bisa membantu kami dalam perjuangan ini," kata Arumi dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Senin.
Hal itu disampaikan Arumi saatmemberikan sambutan secara daring dalam kegiatan yang digelar Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPW PKS Jawa Timur secara hybrid bersama anggota BPKK PKS dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Menurutnya, keberadaan RKI PKS ini dibutuhkan untuk masyarakat. Saat dirinya menjadi Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Jawa Timur, ia mendapati berbagai permasalahan perempuan yang kemudian menjadi masalah sosial.
"Saya sebagai ketua PKK dulu itu merasakan betapa beratnya kalau kerja sendiri-sendiri. Tidak mungkin kita bisa merubah yang ada di masyarakat jika sendirian. Jadi Besar harapan saya di kemudian hari bisa terjadi kolaborasi karena kegiatan-kegiatan yang mulia yang sudah diinisiasi oleh RKI," ujarnya.
Ia kemudian berharap mudah-mudahan bergabungnya PKS dengan koalisi ini bisa memunculkan keberkahan dan di masa yang akan datang bisa bersinergi dengan perjuangan dan ikhtiar yang sudah dilakukan bersama-sama.
Ketua DPW PKS Jawa Timur Irwan Setiawan menyampaikan PKS Jatim terus menyolidkan emak-emaknya untuk memenangkan Khofifah Emil dalam Pilkada 2024.
"Kalo emak-emak sudah turun, waspadalah. Kekuatan luar biasa," kata Kang Irwan sambil tertawa.
Pria 48 tahun ini menjelaskan bahwa RKI merupakan program utama BPKK yang sudah tersebar di 1.040 titik di seluruh Jawa Timur.
Keberadaan RKI, menurut pria yang sudah dua periode menjadi anggota legislatif DPRD Provinsi Jawa Timur ini, bukan hanya simbol, tapi sudah menjadi pusat perjuangan PKS Jawa Timur yang dinakhodai emak-emak.
"Kumpulnya emak-emak ini, bukan untuk ngerumpi, tapi bagaimana mengikhtiarkan agar perempuan PKS bisa memberi pelayanan terbaik ke masyarakat melalui RKI," katanya.
Saat ini, kata Irwan, setelah RKI melaunching sebagai rumah kemenangan, emak-emak PKS ini akan memastikan di sekitar rumah pemenangan akan semakin banyak yang memilih Khofifah-Emil.
Sementara, Ketua BPKK PKS Jatim Lina Ariani menjelaskan bahwa dalam kegiatannya, RKI punya enam fokus yang memberi maslahat untuk perempuan-perempuan di Jawa Timur.
Pertama, pembinaan keluarga sejahtera. Kedua, pos ekonomi keluarga. Ketiga, RKI peduli yang turun saat berbagai bencana. Keempat, ketahanan keluarga. Kelima, lansia dan keenam RKI sebagai sahabat anak.
Saat ini, Lina menyampaikan sudah ada 1.040 titik RKI yang tersebar di seluruh di Jawa Timur hingga di tingkat desa dan kecamatan.
"Ini potensi yang besar. Dalam Pilkada serentak ini, keputusan dari pimpinan PKS Jawa Timur mendukung pasangan Bu Khofifah dan Pak Emil, kami akan all out memenangkannya," katanya.
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan berkontestasi pada Pilkada Jatim 2024 ada tiga pasangan calon yakni Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dan Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Berdasarkan jadwal, pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 berlangsung pada 27 November dan penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan suara, pada 27 November hingga 16 Desember 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Saya membanggakan kegiatan yang luar biasa para penggerak dan juga anggota RKI, baik yang offline maupun yang online, ada 1.040 penggerak, ini luar biasa. Alhamdulillah berkenan untuk bisa membantu kami dalam perjuangan ini," kata Arumi dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Senin.
Hal itu disampaikan Arumi saatmemberikan sambutan secara daring dalam kegiatan yang digelar Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPW PKS Jawa Timur secara hybrid bersama anggota BPKK PKS dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Menurutnya, keberadaan RKI PKS ini dibutuhkan untuk masyarakat. Saat dirinya menjadi Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Jawa Timur, ia mendapati berbagai permasalahan perempuan yang kemudian menjadi masalah sosial.
"Saya sebagai ketua PKK dulu itu merasakan betapa beratnya kalau kerja sendiri-sendiri. Tidak mungkin kita bisa merubah yang ada di masyarakat jika sendirian. Jadi Besar harapan saya di kemudian hari bisa terjadi kolaborasi karena kegiatan-kegiatan yang mulia yang sudah diinisiasi oleh RKI," ujarnya.
Ia kemudian berharap mudah-mudahan bergabungnya PKS dengan koalisi ini bisa memunculkan keberkahan dan di masa yang akan datang bisa bersinergi dengan perjuangan dan ikhtiar yang sudah dilakukan bersama-sama.
Ketua DPW PKS Jawa Timur Irwan Setiawan menyampaikan PKS Jatim terus menyolidkan emak-emaknya untuk memenangkan Khofifah Emil dalam Pilkada 2024.
"Kalo emak-emak sudah turun, waspadalah. Kekuatan luar biasa," kata Kang Irwan sambil tertawa.
Pria 48 tahun ini menjelaskan bahwa RKI merupakan program utama BPKK yang sudah tersebar di 1.040 titik di seluruh Jawa Timur.
Keberadaan RKI, menurut pria yang sudah dua periode menjadi anggota legislatif DPRD Provinsi Jawa Timur ini, bukan hanya simbol, tapi sudah menjadi pusat perjuangan PKS Jawa Timur yang dinakhodai emak-emak.
"Kumpulnya emak-emak ini, bukan untuk ngerumpi, tapi bagaimana mengikhtiarkan agar perempuan PKS bisa memberi pelayanan terbaik ke masyarakat melalui RKI," katanya.
Saat ini, kata Irwan, setelah RKI melaunching sebagai rumah kemenangan, emak-emak PKS ini akan memastikan di sekitar rumah pemenangan akan semakin banyak yang memilih Khofifah-Emil.
Sementara, Ketua BPKK PKS Jatim Lina Ariani menjelaskan bahwa dalam kegiatannya, RKI punya enam fokus yang memberi maslahat untuk perempuan-perempuan di Jawa Timur.
Pertama, pembinaan keluarga sejahtera. Kedua, pos ekonomi keluarga. Ketiga, RKI peduli yang turun saat berbagai bencana. Keempat, ketahanan keluarga. Kelima, lansia dan keenam RKI sebagai sahabat anak.
Saat ini, Lina menyampaikan sudah ada 1.040 titik RKI yang tersebar di seluruh di Jawa Timur hingga di tingkat desa dan kecamatan.
"Ini potensi yang besar. Dalam Pilkada serentak ini, keputusan dari pimpinan PKS Jawa Timur mendukung pasangan Bu Khofifah dan Pak Emil, kami akan all out memenangkannya," katanya.
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan berkontestasi pada Pilkada Jatim 2024 ada tiga pasangan calon yakni Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dan Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Berdasarkan jadwal, pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 berlangsung pada 27 November dan penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan suara, pada 27 November hingga 16 Desember 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024