Persiraja Banda Aceh harus puas dengan hasil imbang 1-1 dari tamunya PSPS Pekanbaru dalam pertandingan lanjutan grup 1 Liga 2 Indonesia yang berlangsung di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, Minggu malam.
Datang sebagai tamu, PSPS Pekanbaru tampil menguasai jalannya pertandingan di babak pertama dan mampu merepotkan lini bawah tuan rumah.
Anak asuh Aji Santoso berhasil menciptakan beberapa peluang emas, tetapi upaya mereka membobol gawang Persiraja masih dapat ditepis Rafli Mahreza.
Di waktu tambahan, PSPS Pekanbaru akhirnya mampu membuat tuan rumah menunduk lewat Omid Popalzay yang berhasil memperdaya kiper Persiraja setelah menerima umpan lambung dari rekannya. Skor bertahan 1-0 hingga turun minum.
Persiraja Banda Aceh mengubah gaya permainan di babak kedua, mereka mulai memberikan tekanan ke barisan pertahanan tim tamu.
Pada menit ke 62, pemain bawah PSPS melakukan pelanggaran keras terhadap Andik Vermansyah di kotak terlarang hingga wasit memberikan hadiah penalti.
Pemain asing Persiraja Banda Aceh asal Inggris, Deri Corfe yang dipercaya sebagai eksekutor mampu memperdaya Rudi N Rajak dan merubah papan skor menjadi 1-1.
Tensi permainan mulai tinggi di akhir pertandingan, kedua tim kembali membuka peluang satu sama lain. Namun, tidak terjadi perubahan skor hingga wasit meniup peluit panjangnya.
Pelatih PSPS, Aji Santoso mengaku tensi permainan malam ini cukup tinggi, dan seharusnya mereka bisa meraih poin penuh. Meski demikian, ia menghargai penuh perjuangan pemain.
"Pertandingan berjalan cukup seru bahkan sedikit panas, tetapi saya tetap mengapresiasi para pemain, harusnya kita bisa meraih poin tiga," kata Aji Santoso.
Sementara itu, Pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas meminta kepada masyarakat Aceh karena tidak berhasil mengamankan poin penuh di laga kandang. Tetapi, yang namanya sepakbola apapun bisa terjadi.
Kedepan, dirinya bersama pemain sudah berkomitmen untuk membayar pertandingan malam ini saat laga away nantinya, bertekad merebut poin di kandang lawan.
"Permintaan maaf kami belum bisa memberikan kemenangan. Kita tahu bahwa PSPS Pekanbaru tim kuat dengan persiapan yang cukup matang. Kami bertekad lebih baik lagi dan merebut poin saat tandang," demikian Akhyar Ilyas.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Datang sebagai tamu, PSPS Pekanbaru tampil menguasai jalannya pertandingan di babak pertama dan mampu merepotkan lini bawah tuan rumah.
Anak asuh Aji Santoso berhasil menciptakan beberapa peluang emas, tetapi upaya mereka membobol gawang Persiraja masih dapat ditepis Rafli Mahreza.
Di waktu tambahan, PSPS Pekanbaru akhirnya mampu membuat tuan rumah menunduk lewat Omid Popalzay yang berhasil memperdaya kiper Persiraja setelah menerima umpan lambung dari rekannya. Skor bertahan 1-0 hingga turun minum.
Persiraja Banda Aceh mengubah gaya permainan di babak kedua, mereka mulai memberikan tekanan ke barisan pertahanan tim tamu.
Pada menit ke 62, pemain bawah PSPS melakukan pelanggaran keras terhadap Andik Vermansyah di kotak terlarang hingga wasit memberikan hadiah penalti.
Pemain asing Persiraja Banda Aceh asal Inggris, Deri Corfe yang dipercaya sebagai eksekutor mampu memperdaya Rudi N Rajak dan merubah papan skor menjadi 1-1.
Tensi permainan mulai tinggi di akhir pertandingan, kedua tim kembali membuka peluang satu sama lain. Namun, tidak terjadi perubahan skor hingga wasit meniup peluit panjangnya.
Pelatih PSPS, Aji Santoso mengaku tensi permainan malam ini cukup tinggi, dan seharusnya mereka bisa meraih poin penuh. Meski demikian, ia menghargai penuh perjuangan pemain.
"Pertandingan berjalan cukup seru bahkan sedikit panas, tetapi saya tetap mengapresiasi para pemain, harusnya kita bisa meraih poin tiga," kata Aji Santoso.
Sementara itu, Pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas meminta kepada masyarakat Aceh karena tidak berhasil mengamankan poin penuh di laga kandang. Tetapi, yang namanya sepakbola apapun bisa terjadi.
Kedepan, dirinya bersama pemain sudah berkomitmen untuk membayar pertandingan malam ini saat laga away nantinya, bertekad merebut poin di kandang lawan.
"Permintaan maaf kami belum bisa memberikan kemenangan. Kita tahu bahwa PSPS Pekanbaru tim kuat dengan persiapan yang cukup matang. Kami bertekad lebih baik lagi dan merebut poin saat tandang," demikian Akhyar Ilyas.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024