Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Aries Agung Paewai memberikan apresiasi terhadap PT INKA (Persero) yang menggelar program "SMK Series" yang mampu meningkatkan keterampilan siswa sehingga siap memasuki dunia kerja.

Menurut dia, SMK Series merupakan program pelatihan dan magang untuk siswa-siswi SMK di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dapat menciptakan peluang bagi lulusan SMK untuk terserap di pasar tenaga kerja.

Ia menilai program SMK Series merupakan bagian penting dari kolaborasi antara Dinas Pendidikan Jawa Timur dengan dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja (DUDIKA).

"Tujuan utamanya adalah menciptakan peluang bagi lulusan SMK untuk terserap di pasar tenaga kerja setelah mereka terlebih dahulu mendapatkan pengalaman magang," ujar Aries dalam keterangannya di Madiun, Rabu.

Ia menjelaskan, pelatihan dan magang tersebut adalah bekal bagi para siswa untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja. Mereka sudah memiliki keahlian di bidangnya, dan magang di berbagai instansi, baik pemerintah, BUMN, maupun swasta.

"Hal itu merupakan langkah strategis untuk mempersiapkan mereka sebelum benar-benar memasuki dunia kerja," katanya.

PT INKA sebagai salah satu BUMN di Indonesia, yang bergerak di bidang perkeretaapian, dinilai sangat tepat dalam memberikan peluang magang bagi siswa-siswi SMK, terutama mereka yang berasal dari jurusan yang sesuai dengan kebutuhan industri perkeretaapian.

Aries menambahkan, dengan adanya kolaborasi ini, kualitas pendidikan SMK dapat terus meningkat karena siswa mendapatkan pengalaman langsung di industri yang relevan.

"Apalagi dengan PT INKA, yang merupakan perusahaan besar di Indonesia, ini akan memberikan dampak signifikan bagi para siswa. Pengalaman magang ini tidak hanya membantu mereka mengasah keterampilan, tetapi juga mempersiapkan mereka menghadapi tantangan dunia kerja sesungguhnya," lanjutnya.

Aries juga meyakini bahwa PT INKA telah mempertimbangkan secara matang terkait perekrutan siswa SMK, terutama di Madiun, tempat perusahaan ini beroperasi.

Sebagai perusahaan andalan nasional di sektor perkeretaapian, PT INKA diharapkan dapat terus mendukung program magang yang melibatkan siswa-siswi SMK, sehingga memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, baik dunia pendidikan maupun industri.

Kolaborasi seperti ini diharapkan terus berlanjut untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten, siap kerja, dan mampu bersaing di dunia industri, baik di tingkat nasional maupun internasional.

General Manager Keuangan, Akuntansi, dan TJSL PT INKA (Persero) Edwyn Dwi Cahyo menyatakan PT INKA (Persero) terus berkomitmen mendukung pendidikan kejuruan di Indonesia, khususnya di wilayah Madiun dan sekitarnya. Salah satu program unggulan mereka adalah Program SMK Series.

Program yang masuk bagian dari implementasi TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) ini dirancang untuk menjembatani kesenjangan antara kebutuhan industri dan pendidikan, serta bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

Program pelatihan tersebut merupakan implementasi dari program prioritas Kementerian BUMN, yaitu "Creating Shared Value" (CSV), yang bertujuan untuk mendukung pendidikan sekaligus memitigasi risiko operasional PT INKA dengan menyediakan tenaga kerja terampil yang dibutuhkan dalam proyek-proyek besar INKA.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024