Jakarta - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo memimpin serah terima jabatan Panglima Kodam II/Sriwijaya, Panglima Kodam XVII/Cenderawasih dan Asisten Pengamanan Kasad. Dalam serah terima jabatan yang dilaksanakan di Markas Besar Angkatan Darat, Jakarta, Senin, Pangdam II/Sriwijaya yang sebelumnya dijabat Mayjen TNI Widjonarko diganti oleh Mayjen TNI Nugroho Widyotomo. Kemudian, Pangdam XVII/Cenderawasih yang sebelumnya dijabat oleh Mayjen TNI Erfi Triassunu diganti oleh Mayjen TNI Moh Erwin Syafitri, dan Asisten Pengamanan Kasad dari Mayjen TNI Ibrahim Saleh kepada Brigjen TNI Eko Wiratmoko. Saat ini, Mayjen TNI Widjonarko menjabat sebagai Aster Panglima TNI menggantikan Langgeng Sulistiyono, Mayjen TNI Erfi Triassunu menjadi Staf Khusus Kasad. Sementara, Mayjen TNI Ibrahim Saleh menjabat sebagai Waka Bais TNI. Kasad Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo, mengatakan, kodam mengemban misi strategis dalam gelar kekuatan matra darat pada konteks pembinaan kewilayahan mengingat wilayah kodam memiliki karakteristik yang unik dan berbagai kekhususan yang berbasis keanekaragaman dan kemajemukan, baik dari aspek geografi, demografi maupun kondisi sosial masyarakat. Menurut Kasad, permasalahan yang timbul di daerah, penanganannya harus secara komprehensif, terpadu dan lintas sektoral dengan Pemerintah Daerah, instansi dan pihak terkait, disertai pelibatan partisipasi masyarakat dengan mengedepankan satuan kewilayahan guna menciptakan kondisi sosial yang aman dan kondusif. "Lakukan tugas-tugas pembinaan kewilayahan dengan sebaik-baiknya, dilandasi oleh rasa kebersamaan, kekeluargaan dan kegotong-royongan serta semangat persatuan dan kesatuan dalam bingkai Kemanunggalan TNI-Rakyat," katanya. Selain itu, tambah dia, senantiasa memelihara dan meningkatkan kesiapsiagaan operasional satuan jajaran Kodam, dengan memantapkan kesiapan personel dan materiil seoptimal mungkin, guna menghadapi berbagai kemungkinan perubahan situasi yang setiap saat dapat terjadi. Asisten Pengamanan Kasad memiliki tugas membantu Kasad dalam penyelenggaraan fungsi umum Angkatan Darat di bidang pengamanan yang meliputi pembinaan pengamanan dan perencanaan, pengumpulan, pengolahan dan penyajian intelijen dalam rangka pembinaan TNI Angkatan Darat, kata kasad. "Aspam Kasad dituntut untuk mampu mewujudkan kebijakan kemampuan intelijen, demi tercapainya tingkat kesiapan kemampuan penyelidikan, pengamanan dan penggalangan guna mendukung Tugas Pokok TNI Angkatan Darat," kata Pramono Edhie.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012