Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP Fabio Quartarao menegaskan masuknya Jack Miller ke dalam tim Yamaha melalui Prima Paramac Racing pada MotoGP 2025 bukan berarti melunakkan persaingan di antara mereka.
"Kami bukan teman. Bagiku, tidak akan ada perubahan bersamanya," kata Fabio dalam sesi konferensi pers di Mataram, Rabu.
Rivalitas sengit antara Fabio dengan Miller memanas saat balapan MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika yang berada di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Baca juga: MotoGP: Quartararo harap tak turun hujan saat balapan di Mandalika
Kala itu Miller yang menunggangi Ducati geram dengan aksi Fabio yang menyalip terlalu dekat hingga mengenai kakinya. Dia menilai gerakan menyalip Fabio itu dapat membahayakan.
Hingga kini perseteruan dua pembalap itu masih terus berlanjut yang menandakan persaingan dan profesionalitas mereka yang kuat.
Fabio yang memiliki julukan El Diablo itu menuturkan akan melakukan usaha terbaik untuk Yamaha meski kini musuh bebuyutannya itu berada di tim yang sama.
"Tidak akan ada persahabatan di tim," ucap pembalap berusia 25 tahun tersebut.
Baca juga: MotoGP: Pecco sebut momen kemenangan di seri Mandalika 2023 jadi momen terbaik
Dalam balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Fabio mengatakan balapan tidak sekadar mengandalkan kecepatan, tetapi juga dibutuhkan strategi dan stamina kuat untuk menjalani sesi olahraga otomotif roda dua tersebut.
Pembalap asal Prancis itu mengaku Sirkuit Mandalika adalah salah satu lintasan favoritnya dan berharap bisa meraih podium dalam balapan yang akan berlangsung pada 28-29 September itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Kami bukan teman. Bagiku, tidak akan ada perubahan bersamanya," kata Fabio dalam sesi konferensi pers di Mataram, Rabu.
Rivalitas sengit antara Fabio dengan Miller memanas saat balapan MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika yang berada di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Baca juga: MotoGP: Quartararo harap tak turun hujan saat balapan di Mandalika
Kala itu Miller yang menunggangi Ducati geram dengan aksi Fabio yang menyalip terlalu dekat hingga mengenai kakinya. Dia menilai gerakan menyalip Fabio itu dapat membahayakan.
Hingga kini perseteruan dua pembalap itu masih terus berlanjut yang menandakan persaingan dan profesionalitas mereka yang kuat.
Fabio yang memiliki julukan El Diablo itu menuturkan akan melakukan usaha terbaik untuk Yamaha meski kini musuh bebuyutannya itu berada di tim yang sama.
"Tidak akan ada persahabatan di tim," ucap pembalap berusia 25 tahun tersebut.
Baca juga: MotoGP: Pecco sebut momen kemenangan di seri Mandalika 2023 jadi momen terbaik
Dalam balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Fabio mengatakan balapan tidak sekadar mengandalkan kecepatan, tetapi juga dibutuhkan strategi dan stamina kuat untuk menjalani sesi olahraga otomotif roda dua tersebut.
Pembalap asal Prancis itu mengaku Sirkuit Mandalika adalah salah satu lintasan favoritnya dan berharap bisa meraih podium dalam balapan yang akan berlangsung pada 28-29 September itu.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024