Kebakaran lahan seluas kurang lebih satu hektare terjadi di kawasan Sentraland Kotabaru Driyorejo, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Kamis.

Komandan Regu Pemadam Kebakaran Driyorejo Krikilan Candra Kirana di Gresik, Kamis malam mengatakan bahwa upaya untuk memadamkan api di lahan tersebut cukup sulit karena area terbakar cukup luas.

"Luas wilayah kurang lebih satu hektare, upaya pemadam sangat sulit karna luasnya lahan terbakar," kata Candra.

Candra menjelaskan, selain kendala luas area yang terbakar tersebut, petugas pemadam kebakaran juga kesulitan mendapatkan pasokan air untuk proses pemadaman. Kebakaran yang terjadi kurang lebih pukul 15.00 WIB itu, baru diterima pada pukul 16.00 WIB.

Untuk menanggulangi kebakaran lahan tersebut, satu regu yang terdiri dari empat personel diterjunkan dengan menggunakan dua unit mobil pemadam. Saat ini, pemadam masih belum bisa memastikan apa penyebab kebakaran lahan tersebut.

"Penyebab masih belum tau masih diselidiki karna sudah ada titik api kecil," katanya.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak membakar sampah di sekitar lahan mengingat saat ini kondisi kering. Dikhawatirkan, jika masyarakat membakar sampah bisa menyebabkan kebakaran pada lahan yang ada di sekitar karena tanaman yang kering.

"Untuk imbauan, saat ini musim kering, warga jangan membakar sampah," katanya.

Pewarta: Febrian Alfandi

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024