Ngawi - Seorang siswi salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Senin, melakukan percobaan bunuh diri dengan menenggak obat pembersih lantai, namun berhasil diselamatkan. Siswi bernama Linda (16) yang merupakan warga Desa Soco, Kecamatan Jogorogo tersebut, berhasil luput dari maut setelah menjalani perawatan intensif di unit gawat darurat (UGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soeroto Ngawi. Ayah korban, Suripto, mengatakan, aksi nekat putrinya tersebut berawal saat korban bertengkar dengan ibunya. Korban dituduh ibunya mengambil uang miliknya sebesar Rp20.000. "Linda membantah tuduhan ibunya karena merasa tidak mengambil. Namun, ibunya terus menuduh hingga keduanya terlibat pertengkaran. Setelah itu, Linda sempat ke dapur dan membawa pisau dapur sambil terus bertengkar dengan ibunya kemudian masuk ke dalam kamarnya," ujar ayah korban, Suripto, kepada wartawan. Linda berada cukup lama di dalam kamarnya. Ia dan istrinya mencoba mengetuk pintu kamar anaknya, namun tidak ada jawaban. Takut terjadi apa-apa, kedua orang tua ini akhirnya mendobrak pintu kamar korban dan mendapati anak gadis mereka telah tergelatak di lantai kamar dengan keadaan mulut mengeluarkan busa. "Saya panik, terus kami langsung meminta tolong tetangga untuk membantu membawa Linda ke rumah sakit," kata Suripto. Beruntung, setelah menjalani perawatan di rumah sakit, kondisi kesehatan Linda berangsur membaik. Gadis tersebut berhasil melewati masa kritisnya. "Obat pembersih lantai yang diminumnya hanya sedikit, sehingga nyawa korban masih bisa diselamatkan. Selain itu, korban juga cepat dibawa ke rumah sakit sehingga masih bisa ditolong," ujar salah satu dokter jaga UGD RSUD dr Soeroto Ngawi, dr Indah. Meski telah melewati masa kritis dan berangsur membaik, namun Linda terus dipantau dan butuh istirahat karena kondisinya yang masih lemah.

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012