Kepala Polresta Malang Kota Komisaris Besar Polisi Budi Hermanto mengajak masyarakat terlibat dalam upaya menyukseskan jalannya seluruh tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dengan menghargai perbedaan pilihan politik.
Kombes Pol Budi Hermanto di Kota Malang, Kamis, mengatakan perbedaan politik merupakan hal yang wajar dan harus dihargai oleh segenap warga karena merupakan bagian dari perjalanan pesta demokrasi.
"Beda pendapat boleh, beda pilihan boleh tetapi tujuan satu adalah mencari sosok yang bisa membawa Kota Malang menjadi lebih baik," kata Buher, sapaan akrab Budi Hermanto.
Masyarakat, kata dia, punya peran penting menyukseskan jalannya Pilkada 2024 dengan tidak gampang terpengaruh berita hoaks, sara, dan politik identitas.
"Mari bersama-sama mencintai Kota Malang, dengan jogo (menjaga) Kota Malang pada pelaksanaan pesta demokrasi," ujarnya.
Buher juga mengajak masyarakat yang telah memiliki hak pilih agar datang ke tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah tempat tinggalnya saat hari pelaksanaan Pilkada 2024, pada 27 November 2024.
"Kami imbau kepada seluruh masyarakat untuk berperan aktif di Pilkada," ujarnya.
KPU Kota Malang telah menerbitkan Keputusan Nomor 452 Tahun 2024 tentang Penetapan Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Dalam Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tahun 2024.
Melalui keputusan itu diketahui bahwa sebanyak 660.783 daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pilkada 2024 telah ditetapkan, dengan rincian 323.269 laki-laki dan 337.514 perempuan.
Total ada 1.188 TPS di Kota Malang untuk Pilkada 2024 yang tersebar di 57 wilayah kelurahan, di lima kecamatan.
Sementara, berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024, pengumuman pendaftaran calon pasangan dilaksanakan mulai 24-26 Agustus 2024.
Kemudian, pada 27-29 Agustus merupakan tahapan pendaftaran pasangan calon dan 22 September 2024 dilakukan penetapan.
Masa kampanye dilakukan pada 25 September hingga 23 November 2024 dan pemungutan suara di 27 November 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kombes Pol Budi Hermanto di Kota Malang, Kamis, mengatakan perbedaan politik merupakan hal yang wajar dan harus dihargai oleh segenap warga karena merupakan bagian dari perjalanan pesta demokrasi.
"Beda pendapat boleh, beda pilihan boleh tetapi tujuan satu adalah mencari sosok yang bisa membawa Kota Malang menjadi lebih baik," kata Buher, sapaan akrab Budi Hermanto.
Masyarakat, kata dia, punya peran penting menyukseskan jalannya Pilkada 2024 dengan tidak gampang terpengaruh berita hoaks, sara, dan politik identitas.
"Mari bersama-sama mencintai Kota Malang, dengan jogo (menjaga) Kota Malang pada pelaksanaan pesta demokrasi," ujarnya.
Buher juga mengajak masyarakat yang telah memiliki hak pilih agar datang ke tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah tempat tinggalnya saat hari pelaksanaan Pilkada 2024, pada 27 November 2024.
"Kami imbau kepada seluruh masyarakat untuk berperan aktif di Pilkada," ujarnya.
KPU Kota Malang telah menerbitkan Keputusan Nomor 452 Tahun 2024 tentang Penetapan Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Dalam Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tahun 2024.
Melalui keputusan itu diketahui bahwa sebanyak 660.783 daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pilkada 2024 telah ditetapkan, dengan rincian 323.269 laki-laki dan 337.514 perempuan.
Total ada 1.188 TPS di Kota Malang untuk Pilkada 2024 yang tersebar di 57 wilayah kelurahan, di lima kecamatan.
Sementara, berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024, pengumuman pendaftaran calon pasangan dilaksanakan mulai 24-26 Agustus 2024.
Kemudian, pada 27-29 Agustus merupakan tahapan pendaftaran pasangan calon dan 22 September 2024 dilakukan penetapan.
Masa kampanye dilakukan pada 25 September hingga 23 November 2024 dan pemungutan suara di 27 November 2024.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024