Penjabat (Pj.) Wali Kota Mojokerto, Jawa Timur M. Ali Kuncoro meninjau penyaluran tahap ketiga bantuan pangan cadangan beras pemerintah di Kelurahan Kedundung, Magersari, supaya sesuai jadwal dan tepat sasaran.
Dalam penyaluran tersebut, dirinya di dampingi Kepala Bulog Kantor Cabang Mojokerto, Maradona S.J Singal, serta Kepala Kantor Pos Mojokerto, Ketut Krisna Wibawa.
"Saya ingin memastikan agar penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah ini berjalan lancar, tersalurkan kepada masyarakat secara tepat dan sesuai jadwal," katanya, Selasa.
Ia mengatakan, sebanyak 8.630 penerima bantuan pangan cadangan beras pemerintah se-Kota Mojokerto dipastikan akan menerima masing-masing 10 kilogram beras dengan rincian 1.835 penerima dari Kecamatan Kranggan, 3.336 penerima dari Kecamatan Magersari, serta 3.459 dari Kecamatan Prajuritkulon.
"Program ini dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) berdasarkan data P3KE, dan saat ini sudah penyaluran tahap ketiga bulan Agustus, Oktober, Desember," ujarnya.
Ia berharap melalui bantuan pangan beras yang disalurkan dapat mengurangi beban masyarakat di tengah kenaikan harga beberapa bahan pokok makanan.
"Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan kebutuhan masyarakat di tengah naiknya beberapa harga bahan pokok yang sekarang ini sedang terjadi," tuturnya.
Salah satu warga Ahmad, mengaku gembira dengan adanya bantuan beras dari pemerintah tersebut karena bisa mengurangi beban, terutama di saat kondisi perekonomian seperti sekarang ini.
"Sangat senang dengan adanya bantuan ini, bantuan seperti ini akan kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Senada juga disampaikan oleh, Siswati warga lainnya yang mengaku jika kebutuhan beras merupakan salah satu yang utama dalam memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari.
"Terima kasih kepada pemerintah atas bantuan yang diberikan ini," tuturnya,*
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Dalam penyaluran tersebut, dirinya di dampingi Kepala Bulog Kantor Cabang Mojokerto, Maradona S.J Singal, serta Kepala Kantor Pos Mojokerto, Ketut Krisna Wibawa.
"Saya ingin memastikan agar penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah ini berjalan lancar, tersalurkan kepada masyarakat secara tepat dan sesuai jadwal," katanya, Selasa.
Ia mengatakan, sebanyak 8.630 penerima bantuan pangan cadangan beras pemerintah se-Kota Mojokerto dipastikan akan menerima masing-masing 10 kilogram beras dengan rincian 1.835 penerima dari Kecamatan Kranggan, 3.336 penerima dari Kecamatan Magersari, serta 3.459 dari Kecamatan Prajuritkulon.
"Program ini dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) berdasarkan data P3KE, dan saat ini sudah penyaluran tahap ketiga bulan Agustus, Oktober, Desember," ujarnya.
Ia berharap melalui bantuan pangan beras yang disalurkan dapat mengurangi beban masyarakat di tengah kenaikan harga beberapa bahan pokok makanan.
"Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan kebutuhan masyarakat di tengah naiknya beberapa harga bahan pokok yang sekarang ini sedang terjadi," tuturnya.
Salah satu warga Ahmad, mengaku gembira dengan adanya bantuan beras dari pemerintah tersebut karena bisa mengurangi beban, terutama di saat kondisi perekonomian seperti sekarang ini.
"Sangat senang dengan adanya bantuan ini, bantuan seperti ini akan kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Senada juga disampaikan oleh, Siswati warga lainnya yang mengaku jika kebutuhan beras merupakan salah satu yang utama dalam memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari.
"Terima kasih kepada pemerintah atas bantuan yang diberikan ini," tuturnya,*
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024