Belasan penyelam kolaborasi antara Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Probolinggo dan Pramuka menyelam untuk mengibarkan bendera merah putih di sumber air Rumah Produksi Ronggojalu Perumda Air Minum Bayuangga (PUDAM) Kota Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu.
Kegiatan tersebut digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-79 Republik Indonesia dan Hari Jadi Ke-665 Kota Probolinggo yang sekaligus juga dilakukan penanaman bibit sengon dan penebaran ribuan bibit ikan air tawar untuk kelestarian sumber mata air setempat.
"Tadi ada seremoni pengibaran bendera dan penghormatan kepada bendera merah putih," kata Penjabat Wali Kota Probolinggo Nurkholis yang juga ikut menyelam.
Selain Nurkholis, Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arm. Heri Budiasto, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Oki Ahadian, serta beberapa penyelam dari anggota Pramuka, KSOP Kelas IV Probolinggo, Taruna Siaga Bencana (Tagana), pegawai PUDAM dan Komunitas Marine Coral Dive Probolinggo berpartisipasi pada kegiatan tersebut.
"Kami melakukan formasi upacara pengibaran dan penghormatan kepada bendera merah putih di kedalaman kurang lebih 7 meter," katanya.
Dia mengatakan pengibaran bendera merah putih di bawah air merupakan agenda pertama yang dilaksanakan di sumber air Ronggojalu, sedangkan acara berlangsung lancar serta aman.
"Kalau pengibaran bendera merah putih di gunung sudah umum dan di Ronggojalu baru pertama kali, sedangkan kalau di laut mungkin sering, meskipun tidak terlalu dalam tapi lumayan," katanya.
Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arm. Heri Budiasto mengatakan penyelaman tersebut sekaligus sebagai sarana promosi salah satu potensi wisata yang dikelola PUDAM Kota Probolinggo.
"Kami bangga bisa menyelam di Ronggojalu dan orang umum mungkin juga boleh. Itu adalah salah satu destinasi yang bisa dikembangkan untuk wisata umum," katanya.
Kegiatan pengibaran bendera merah putih di dalam air tawar menjadi simbol kecintaan terhadap kehidupan dan kelestarian lingkungan di Kota Probolinggo.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kegiatan tersebut digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-79 Republik Indonesia dan Hari Jadi Ke-665 Kota Probolinggo yang sekaligus juga dilakukan penanaman bibit sengon dan penebaran ribuan bibit ikan air tawar untuk kelestarian sumber mata air setempat.
"Tadi ada seremoni pengibaran bendera dan penghormatan kepada bendera merah putih," kata Penjabat Wali Kota Probolinggo Nurkholis yang juga ikut menyelam.
Selain Nurkholis, Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arm. Heri Budiasto, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Oki Ahadian, serta beberapa penyelam dari anggota Pramuka, KSOP Kelas IV Probolinggo, Taruna Siaga Bencana (Tagana), pegawai PUDAM dan Komunitas Marine Coral Dive Probolinggo berpartisipasi pada kegiatan tersebut.
"Kami melakukan formasi upacara pengibaran dan penghormatan kepada bendera merah putih di kedalaman kurang lebih 7 meter," katanya.
Dia mengatakan pengibaran bendera merah putih di bawah air merupakan agenda pertama yang dilaksanakan di sumber air Ronggojalu, sedangkan acara berlangsung lancar serta aman.
"Kalau pengibaran bendera merah putih di gunung sudah umum dan di Ronggojalu baru pertama kali, sedangkan kalau di laut mungkin sering, meskipun tidak terlalu dalam tapi lumayan," katanya.
Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arm. Heri Budiasto mengatakan penyelaman tersebut sekaligus sebagai sarana promosi salah satu potensi wisata yang dikelola PUDAM Kota Probolinggo.
"Kami bangga bisa menyelam di Ronggojalu dan orang umum mungkin juga boleh. Itu adalah salah satu destinasi yang bisa dikembangkan untuk wisata umum," katanya.
Kegiatan pengibaran bendera merah putih di dalam air tawar menjadi simbol kecintaan terhadap kehidupan dan kelestarian lingkungan di Kota Probolinggo.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024