Produsen Motor MPM Honda mengakhiri rangkaian kegiatan Parade Vario160 pada Minggu (21/7) pagi setelah sebelumnya berlangsung di enam lokasi, yaitu Madiun, Pasuruan, Malang, Kediri, Mojokerto, dan puncaknya di Surabaya.
 
Direktur Marketing MPM Honda Jatim Dendy Sean, dalam keterangannya di Surabaya, Senin, mengatakan bahwa mengatakan parade tersebut diikuti sebanyak 5.000 pengendara motor Vario dari sebelas kota, di antaranya dari Madiun, Ngawi, Ponorogo, Mojokerto, dan Surabaya Raya.
 
"Kami mengajak konsumen loyal Honda dan komunitas, terutama pengguna Honda Vario 160 merasakan kebanggaan berkendara bersama menggunakan motor skutik premium tersebut," tuturnya.
 
Ia mengemukakan, berbagi pengalaman menjadi kebanggaan dengan pengguna yang lainnya dalam menemani aktivitas mereka sehari-hari namun tetap mengutamakan keamanan saat berkendara di jalan.
 
"Kami memberikan kesempatan mereka berkeliling kota, menuju ikon Surabaya. Harapannya bisa membentuk komunitas, bersilaturahmi antarpemakai Vario 160," ujar Dendy.
 
Dendy menjelaskan konsumen Honda Vario menjadi bagian dari kemeriahan dan keseruan parade tersebut.

Sejak diluncurkan pada 2006, mulai dari 110cc, 125cc, 150cc, dan 160cc telah menjadi motor skutik favorit 3,5 juta masyarakat di Jatim.
 
"Konsumen Honda Vario ini ada pemuda, millenial, tetapi penekanannya pada keluarga yang bisa digunakan sehari-hari sehingga nyaman untuk di kota-kota," jelasnya.
 
Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim Suhari menambahkan dalam rangkaian parade itu, ribuan peserta yang ikut disuguhkan aktivitas menarik.
 
Antara lain berupa permainan, pameran produk motor Honda, uji coba mengemudi, pertunjukan musik hingga ratusan hadiah menarik dengan nilai total Rp270 juta, dan dua unit Honda Beat.
 
"Parade ini juga termasuk strategi kami untuk membangun engagement dari sisi komunitas, main dealer dengan konsumen," tuturnya.

 

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024