Distributor bearing atau laher asal Indonesia Asian Bearindo Jaya menggunakan teknologi robot dari Jepang dalam upaya meningkatkan efisiensi produksi yang pada akhirnya mampu memperkuat daya saing di pasaran.

"Penggunaan teknologi robot dari Jepang ini supaya dapat melayani konsumen dengan pelayanan yang jauh lebih baik," kata Direktur Asian Bearindo Jaya, Simon dalam keterangannya di Surabaya, Minggu.

Perusahaan tersebut pada tahun 2020 mampu mendominasi lebih dari 60 persen pasar laher atau bantalan yang berfungsi untuk membuat gerakan sistem berputar (rotating) di Indonesia.

Alasan menggunakan teknologi robot juga dikarenakan mampu meminimalisasi kelalaian dalam hal produksi laher oleh petugas. Selain itu juga mampu memangkas biaya produksi.

"Dengan adanya gudang baru juga kami berharap lebih bisa berkembang dan dapat mempertahankan eksistensi," ujarnya.

Perusahaan yang berdiri di tahun 1982 di Surabaya itu terus berkomitmen memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional. 

"Kami terus mengembangkan sayap ke Jakarta pada 2003, di Medan pada 2011, dan Semarang pada 2018," ucapnya.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024