Nama aktivis muda Syafrudin Budiman atau akrab disapa Gus Din muncul di antara 14 nama-nama yang dirilis Aliansi Relawan Prabowo Gibran (ARPG) sebagai menteri dan wakil menteri untuk Kabinet Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka untuk pemerintahan mendatang.
Pada siaran pers diterima di Surabaya, Kamis, nama Gus Din diusulkan sebagai Wakil Menteri UKM dan Koperasi atau Wakil Menteri Ketenagakerjaan.
“Saya lahir dan besar sebagai aktivis mahasiswa yang memiliki pekerjaan sebagai konsultan media, koperasi dan UMKM. Dunia saya selalu bergelut dengan masyarakat luar, baik kalangan atas sampai masyarakat paling bawah," ujarnya.
Gus Din juga termasuk sebagai jurnalis senior dan ahli media yang pada Pemilihan Presiden 2024 menjabat Ketua Umum Presidium Pusat Barisan Pembaharuan (PP-BP) dan aktif menjadi relawan Jokowi yang mendukung Prabowo-Gibran berbendera Relawan Barisan Pembaharuan 08.
Pada Pemilihan Umum Legislatif 2024, Gus Din maju sebagai calon anggota legislatif PAN DPR RI Daerah Pemilihan DKI Jakarta II (Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Luar Negeri).
Ia juga pernah tercatat di sejumlah organisasi pemuda, mahasiswa, ormas maupun partai politik, terutama di bidang pengaderan kepemudaan dan Ormas Muhammadiyah.
Syafrudin Budiman sempat mendirikan dan menjadi Ketua Umum DPP Partai UKM Indonesia yang bermetamorfosa menjadi Perhimpunan UKM Indonesia sebagai bentuk dukungan kepada PAN.
Gus Din mengusung isu kepedulian UMKM dalam visi besarnya, termasuk kesejahteraan dan kepedulian ketenagakerjaan.
Sebagai sosok yang lahir dari kalangan pengusaha, dirinya berkomitmen hadir memperjuangkan kalangan UMKM, koperasi dan pedagang secara politik maupun ekonomi.
Selain itu, ia juga mengusung isu kepedulian kepada dunia pendidikan serta kesehatan yang menurutnya harus baik dan maju.
"Pembangunan sumber daya manusia (SDM) Indonesia unggul harus terus didukung dan diteruskan menjadi program Presiden. Saya akan hadir di parlemen untuk mengawal dan meneruskan legacy Pemerintahan Jokowi agar programnya berkesinambungan dan berkelanjutan," tutur bapak dua anak tersebut.
Sebelumnya, ARPG mengusulkan tujuh nama menteri dan tujuh nama wakil menteri. Selain Gus Din, enam usulan nama wakil menteri lainnya yakni, Haris Rusly Moti diusulkan Wakil Menteri Pertahanan atau Wakil Menteri Tenaga Kerja.
Lalu nama Utje Gustaaf Patty yang merupakan Ketua Umum Bara JP diusulkan jadi Wakil Menteri BUMN.
Grace Natalie yang saat ini menjabat Staf Khusus Presiden Jokowi diusulkan sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informasi.
Selanjutnya nama Ketua Umum Relawan Go Gibran sekaligus Ketua Umum DPP GKJI SOKSI H.A. Bashar diusulkan Wakil Menteri Perindustrian atau Wakil Menteri Hukum dan HAM.
Ketua Umum DPP KNPI sekaligus Ketua Umum Pandawa Lima Riyano Panjaitan diusulkan Wakil Menteri ESDM atau Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga.
Satu lagi nama Lisman Hasibuan yang merupakan Wakil Komandan TKN Golf sekaligus Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu (RIB) diusulkan sebagai Wakil BIN atau Wakil Menteri Sekretariat Negara.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Pada siaran pers diterima di Surabaya, Kamis, nama Gus Din diusulkan sebagai Wakil Menteri UKM dan Koperasi atau Wakil Menteri Ketenagakerjaan.
“Saya lahir dan besar sebagai aktivis mahasiswa yang memiliki pekerjaan sebagai konsultan media, koperasi dan UMKM. Dunia saya selalu bergelut dengan masyarakat luar, baik kalangan atas sampai masyarakat paling bawah," ujarnya.
Gus Din juga termasuk sebagai jurnalis senior dan ahli media yang pada Pemilihan Presiden 2024 menjabat Ketua Umum Presidium Pusat Barisan Pembaharuan (PP-BP) dan aktif menjadi relawan Jokowi yang mendukung Prabowo-Gibran berbendera Relawan Barisan Pembaharuan 08.
Pada Pemilihan Umum Legislatif 2024, Gus Din maju sebagai calon anggota legislatif PAN DPR RI Daerah Pemilihan DKI Jakarta II (Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Luar Negeri).
Ia juga pernah tercatat di sejumlah organisasi pemuda, mahasiswa, ormas maupun partai politik, terutama di bidang pengaderan kepemudaan dan Ormas Muhammadiyah.
Syafrudin Budiman sempat mendirikan dan menjadi Ketua Umum DPP Partai UKM Indonesia yang bermetamorfosa menjadi Perhimpunan UKM Indonesia sebagai bentuk dukungan kepada PAN.
Gus Din mengusung isu kepedulian UMKM dalam visi besarnya, termasuk kesejahteraan dan kepedulian ketenagakerjaan.
Sebagai sosok yang lahir dari kalangan pengusaha, dirinya berkomitmen hadir memperjuangkan kalangan UMKM, koperasi dan pedagang secara politik maupun ekonomi.
Selain itu, ia juga mengusung isu kepedulian kepada dunia pendidikan serta kesehatan yang menurutnya harus baik dan maju.
"Pembangunan sumber daya manusia (SDM) Indonesia unggul harus terus didukung dan diteruskan menjadi program Presiden. Saya akan hadir di parlemen untuk mengawal dan meneruskan legacy Pemerintahan Jokowi agar programnya berkesinambungan dan berkelanjutan," tutur bapak dua anak tersebut.
Sebelumnya, ARPG mengusulkan tujuh nama menteri dan tujuh nama wakil menteri. Selain Gus Din, enam usulan nama wakil menteri lainnya yakni, Haris Rusly Moti diusulkan Wakil Menteri Pertahanan atau Wakil Menteri Tenaga Kerja.
Lalu nama Utje Gustaaf Patty yang merupakan Ketua Umum Bara JP diusulkan jadi Wakil Menteri BUMN.
Grace Natalie yang saat ini menjabat Staf Khusus Presiden Jokowi diusulkan sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informasi.
Selanjutnya nama Ketua Umum Relawan Go Gibran sekaligus Ketua Umum DPP GKJI SOKSI H.A. Bashar diusulkan Wakil Menteri Perindustrian atau Wakil Menteri Hukum dan HAM.
Ketua Umum DPP KNPI sekaligus Ketua Umum Pandawa Lima Riyano Panjaitan diusulkan Wakil Menteri ESDM atau Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga.
Satu lagi nama Lisman Hasibuan yang merupakan Wakil Komandan TKN Golf sekaligus Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu (RIB) diusulkan sebagai Wakil BIN atau Wakil Menteri Sekretariat Negara.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024