Pembalap Red Bull GASGAS Tech 3 Pedro Acosta mengaku sangat senang dapat merayakan ulang tahun ke-20 tahunnya dengan finis P3 pada Sprint di MotoGP Catalunya di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Sabtu (25/5).
Memulai balapan dari posisi kelima, Acosta menjalani balapan 12 lap dengan baik, dengan terus bersaing di barisan depan bersama Francesco Bagnaia, Brad Binder, hingga Marc Marquez.
Ketika Raul Fernandez, Binder, dan Bagnaia terjatuh saat memimpin balapan, Acosta hampir mengakhiri balapan di P2.
Namun, kebangkitan The Baby Alien yang kembali mencuri perhatian setelah di Sirkuit Le Mans, Prancis dua pekan lalu, yang menyalipnya setelah trek lurus membuatnya mengakhiri hari Sabtu di podium ketiga.
"Bukan cara yang buruk untuk merayakan ulang tahun, bukan? Itu adalah sprint yang sangat sulit, bagi saya yang paling sulit sejak karier saya yang masih sangat muda di MotoGP,” kata pembalap kelahiran Mazarron, Spanyol pada 25 Mei 2004 itu, dilansir dari laman resmi Red Bull GASGAS Tech 3, Minggu.
Podium ketiga Sprint di Catalunya merupakan podium Sprint kedua bagi Acosta yang merupakan debutan di MotoGP musim ini.
Ia sangat senang dengan apa yang ditampilkannya di Sprint Catalunya yang menurutnya kuncinya adalah “pengelolaan ban” yang baik dengan selalu menjaga kecepatan motornya.
Ia mengatakan apabila ia mendorong motornya lebih keras, maka bukan tidak mungkin ia bernasib sama dengan Raul, Binder, dan Bagnaia yang terjatuh.
“Cengkeramannya sangat rendah di sini, jadi pengelolaan ban adalah kuncinya. Ban depan sangat bagus. panas, saya sangat menderita di beberapa titik,” kata Acosta.
“Ketika saya melihat Raul Fernandez dan Brad Binder mendorong lebih keras, saya mungkin akan mencoba untuk mendorong lebih keras juga, dan membuat ban depan menjadi terlalu panas, tetapi kami bertahan dan saya sangat senang dengan hari kami pada akhirnya,” tambahnya.
Tujuh poin dari P3 Sprint membuat Acosta memasuki balapan utama 34 lap Catalunya pada Minggu pukul 19.00 WIB nanti di posisi keenam klasemen sementara MotoGP dengan 80 poin.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024