Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur (Jatim) Adhy Karyono mengapresiasi peran Pramuka yang dinilai turut membantu pencapaian target pembangunan, khususnya di wilayah provinsi setempat.
"Peran Pramuka sangat signifikan untuk kemajuan Jatim, terutama dalam membentuk generasi unggul untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045," katanya usai dikukuhkan sebagai Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Gerakan Pramuka Jatim Masa Bakti 2024-2025 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu.
Dalam kesempatan itu, Adhy juga menerima penghargaan berupa Lencana Darma Bakti yang disematkan oleh Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen Pol (Purn) Budi Waseso.
Pj Gubernur Jatim menilai Pramuka sebagai wadah strategis bagi generasi muda untuk mencetak pribadi-pribadi yang andal dan kuat, sehingga bisa bersaing di masa depan.
"Itulah mengapa Pemerintah Provinsi Jatim senantiasa berupaya agar gerakan Pramuka terus berjalan dengan baik, sehingga Pramuka Jatim dapat semakin kuat dan berprestasi," ujarnya.
Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Anggota (SIPA) per November 2023, tercatat sebanyak 3,3 juta anggota yang tergabung dalam Gerakan Pramuka Jatim.
Adhy menyebutnya sebagai sumber daya yang harus dimaksimalkan untuk memberi dampak besar bagi lingkungan, bangsa, dan negara.
"Kami menyadari bahwa anggota Pramuka di Jatim terbanyak. Mereka menjadi bagian dari komponen kekuatan kita untuk kemajuan dari Jatim," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Peran Pramuka sangat signifikan untuk kemajuan Jatim, terutama dalam membentuk generasi unggul untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045," katanya usai dikukuhkan sebagai Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Gerakan Pramuka Jatim Masa Bakti 2024-2025 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu.
Dalam kesempatan itu, Adhy juga menerima penghargaan berupa Lencana Darma Bakti yang disematkan oleh Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen Pol (Purn) Budi Waseso.
Pj Gubernur Jatim menilai Pramuka sebagai wadah strategis bagi generasi muda untuk mencetak pribadi-pribadi yang andal dan kuat, sehingga bisa bersaing di masa depan.
"Itulah mengapa Pemerintah Provinsi Jatim senantiasa berupaya agar gerakan Pramuka terus berjalan dengan baik, sehingga Pramuka Jatim dapat semakin kuat dan berprestasi," ujarnya.
Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Anggota (SIPA) per November 2023, tercatat sebanyak 3,3 juta anggota yang tergabung dalam Gerakan Pramuka Jatim.
Adhy menyebutnya sebagai sumber daya yang harus dimaksimalkan untuk memberi dampak besar bagi lingkungan, bangsa, dan negara.
"Kami menyadari bahwa anggota Pramuka di Jatim terbanyak. Mereka menjadi bagian dari komponen kekuatan kita untuk kemajuan dari Jatim," ucapnya.
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024