Jakarta - Bandar udara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur, meraih penghargaan "Best Airport of Year 2011" pada ajang Bandara Award (BA) 2011 yang diselenggarakan Majalah Bandara. "Tidak hanya itu, Bandara Juanda sekaligus meraih Penghargaan Menteri Negara BUMN sebagai 'Best Airport'," kata Pemimpin Redaksi Majalah Bandara, Erwin Nurdin, saat dihubungi di Jakarta, Kamis. Erwin menyebut, penghargaan dan penobatan kepada peraih BA 2011 diselenggarakan di Jakarta, Rabu malam (7/12) dan dihadiri oleh Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan. Menurut Erwin, BA 2011 kembali digelar untuk ketiga kalinya sejak 2009 oleh Majalah Bandara, dan khusus 2011 ini BA berhasil mensurvei 37 bandara yang terdiri dari 13 Terminal PT Angkasa Pura I, 14 PT Angkasa Pura II dan 10 Terminal Bandara Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Perhubungan. Survei dilakukan terhadap produk dan layanan di Terminal Penumpang Bandara mulai dari area umum, area "check-in", area keberangkatan dan area kedatangan. Hal itu dilakukan dengan mengukur kualitas pelayanan perbandarudaraan nasional dari sudut pandang penumpang pesawat. Tujuan diadakannya BA 2011 ini adalah untuk meningkatkan citra penerbangan nasional dan memicu pertumbuhan turis domestik maupun internasional, serta mendorong para pengelola bandar udara untuk melakukan perbaikan dan peningkatan pelayanan. Penghargaan BA 2011 dibagi dalam dua kategori yakni "Best Airport" dan "Category Winner". Best Airport of Year 2011 adalah penghargaan tertinggi untuk bandara dengan kualitas produk dan layanan terminal penumpang yang unggul, melakukan peningkatan kualitas yang signifikan dan secara umum sangat disukai oleh penumpang atau pengunjung bandara. Erwin merinci untuk "Category Winner" terbagi lagi dalam tiga kategori lagi yakni, "Excellent Service", "Most Improved Airport" dan "Favorite Aiport". Excellent Service adalah kategori penghargaan untuk bandara dengan kualitas produk dan layanan terminal penumpang yang unggul. Most Improved Airport adalah kategori penghargaan untuk bandara yang melakukan peningkatan kualitas produk dan layanan terminal penumpang paling signifikan dari tahun sebelumnya. Favorite Aiport adalah Kategori penghargaan untuk bandara yang secara umum paling disukai oleh penumpang atau pengunjung bandara. Untuk kategori excellent service bandara yang menerima penghargaan adalah Bandara Soekarno-Hatta Terminal 3 Jakarta di kelas bandara dengan pergerakan lebih 2,5 juta penumpang. Juga, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang di kelas bandara dengan pergerakan 1 - 2,5 juta penumpang dan Bandara Adi Soemarmo Solo di kelas bandar udara dengan pergerakan kurang 1 juta penumpang. Untuk kategori Most Improved Airport Bandara Juwata, Tarakan di bawah pengelolaan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dephub, Bandara Soekarno Hatta-T1 Jakarta di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura II (Persero) dan Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura I (Persero). Untuk Kategori Favorite Airport, Bandara Sepinggan, Balikpapan di Koridor Kalimantan, Bandara Pattimura, Ambon di koridor Maluku-Papua, Bandara Sam Ratulangi, Manado di Koridor Sulawesi, Bandara Ngurah Rai, Bali di Koridor Bali-Nusa Tenggara, Bandara Husein Sastranegara, Bandung di Koridor Jawa dan Bandara Sultan Iskandar Muda-Aceh untuk koridor Sumatera. Erwin menambahkan, dewan juri BA 2011 terdiri dari Dewan Juri Kehormatan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dr Sapta Nirwandar dan Dirjen Perhubungan udara Herry Bakti S Gumay. Ketua Dewan Juri BA 2011 Pengamat serta Pemerhati Penerbangan dan Bandara Agus Pambagio, dengan anggota Sekjen INACA Tengku Burhanuddin, wartawan senior dan pengamat penerbangan Dudi Sudibyo, wartawan senior Kompas Ninok Leksono. Juga, Direktur Sarana Promosi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Reko Esthy Astuty, dan sebagai tim ahlinya adalah dosen Unisba Bandung Otong Rukmana serta artis yang juga pengamat bandara dan penerbangan Olivia Zalianty.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011