Perusahaan telekomunikasi Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) mempersiapkan lonjakan trafik periode mudik Lebaran 2024, terutama di daerah yang ramai pemudik dan tempat wisata.
SVP Head of Region East Java Indosat Ooredoo Hutchison Prio Sasongko di Madiun, Rabu mengatakan untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, pihaknya memastikan kapasitas unit base transceiver station (BTS) telah menjangkau seluruh area di Jawa Timur dengan baik.
"Diprediksi akan terjadi lonjakan trafik telekomunikasi sejak H-1 Idul Fitri 1445 Hijriah, utamanya di Jawa Timur," kata Prio, dalam kegiatan "Media Update Indosat Berkah Ramadhan 2024" di Madiun.
Menurut dia, Provinsi Jawa Timur merupakan daerah mudik yang tinggi, dengan catatan peningkatan trafik di daerah tersebut bisa mencapai hingga 30 persen.
"Pertumbuhan trafik tertinggi berdasarkan catatan kami, sebelumnya, di Jatim ada di daerah Mataraman dan Banyuwangi," kata dia.
Untuk itu, pihaknya telah melakukan penguatan jaringan untuk Lebaran 2024, dengan penambahan 385 new sites se-Jawa Timur, dengan penambahan 72 new sites di antaranya khusus di wilayah Madiun.
Selain itu, pihaknya juga menyiagakan enam Moblie BTS di wilayah Jawa Timur, dan 38 Mobile BTS seluruh wilayah Indonesia.
"Untuk mengakomodasi lonjakan trafik yang diprediksi di Jawa Timur mencapai 30 persen, peningkatan kapasitas terhadap sites eksisting secara nasional sudah ditambahkan hingga 60 persen head room," katanya.
Lonjakan trafik data tersebut diperkirakan akan dipicu oleh peningkatan penggunaan aplikasi smartphone, seperti TikTok, WhatsApp, dan Instagram, serta game daring, khususnya Mobile Legends, FreeFire, dan PUBG.
Terkait momentum Ramadhan 1445 H/2024 M, Indosat telah mengampanyekan "Indosat Berkah Ramadhan 2024". Melalui program tersebut dipersembahkan program "Gerobak Berkah" sebagai dukungan nyata menggerakkan perekonomian masyarakat Indonesia yang difokuskan untuk marbot.
Inisiatif ini dilaksanakan di 57 lokasi di seluruh Indonesia yang didasari oleh aspirasi Indosat untuk menjadikan masjid sebagai salah satu tempat pengembangan komunitas lokal dan memperkuat ikatan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya.
Indosat juga mengajak pelanggan untuk berkolaborasi dalam kampanye Indosat Berkah Ramadan melalui aplikasi myIM3 dan bima+.
"Caranya dengan menukar loyalty point milik mereka. Pelanggan dapat turut berkontribusi langsung dalam menggerakkan perekonomian lokal dan berbagi keberkahan di Bulan Ramadhan," kata Prio.
Pihaknya juga menjaga kualitas layanannya sepanjang Bulan Ramadhan hingga Lebaran 2024, dengan mengoptimalkan jaringan di lokasi-lokasi prioritas, seperti tempat ibadah, pusat perbelanjaan, pasar, terminal bus, stasiun kereta, bandara, pelabuhan, maupun di sejumlah rute transportasi utama, seperti jalan tol dan jalur kereta api.
"Penambahan kapasitas ini menjadi langkah antisipatif Indosat menghadapi lonjakan trafik data sekaligus mendukung antusiasme masyarakat dalam merayakan bulan suci Ramadhan dan hari kemenangan Idul Fitri," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
SVP Head of Region East Java Indosat Ooredoo Hutchison Prio Sasongko di Madiun, Rabu mengatakan untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, pihaknya memastikan kapasitas unit base transceiver station (BTS) telah menjangkau seluruh area di Jawa Timur dengan baik.
"Diprediksi akan terjadi lonjakan trafik telekomunikasi sejak H-1 Idul Fitri 1445 Hijriah, utamanya di Jawa Timur," kata Prio, dalam kegiatan "Media Update Indosat Berkah Ramadhan 2024" di Madiun.
Menurut dia, Provinsi Jawa Timur merupakan daerah mudik yang tinggi, dengan catatan peningkatan trafik di daerah tersebut bisa mencapai hingga 30 persen.
"Pertumbuhan trafik tertinggi berdasarkan catatan kami, sebelumnya, di Jatim ada di daerah Mataraman dan Banyuwangi," kata dia.
Untuk itu, pihaknya telah melakukan penguatan jaringan untuk Lebaran 2024, dengan penambahan 385 new sites se-Jawa Timur, dengan penambahan 72 new sites di antaranya khusus di wilayah Madiun.
Selain itu, pihaknya juga menyiagakan enam Moblie BTS di wilayah Jawa Timur, dan 38 Mobile BTS seluruh wilayah Indonesia.
"Untuk mengakomodasi lonjakan trafik yang diprediksi di Jawa Timur mencapai 30 persen, peningkatan kapasitas terhadap sites eksisting secara nasional sudah ditambahkan hingga 60 persen head room," katanya.
Lonjakan trafik data tersebut diperkirakan akan dipicu oleh peningkatan penggunaan aplikasi smartphone, seperti TikTok, WhatsApp, dan Instagram, serta game daring, khususnya Mobile Legends, FreeFire, dan PUBG.
Terkait momentum Ramadhan 1445 H/2024 M, Indosat telah mengampanyekan "Indosat Berkah Ramadhan 2024". Melalui program tersebut dipersembahkan program "Gerobak Berkah" sebagai dukungan nyata menggerakkan perekonomian masyarakat Indonesia yang difokuskan untuk marbot.
Inisiatif ini dilaksanakan di 57 lokasi di seluruh Indonesia yang didasari oleh aspirasi Indosat untuk menjadikan masjid sebagai salah satu tempat pengembangan komunitas lokal dan memperkuat ikatan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya.
Indosat juga mengajak pelanggan untuk berkolaborasi dalam kampanye Indosat Berkah Ramadan melalui aplikasi myIM3 dan bima+.
"Caranya dengan menukar loyalty point milik mereka. Pelanggan dapat turut berkontribusi langsung dalam menggerakkan perekonomian lokal dan berbagi keberkahan di Bulan Ramadhan," kata Prio.
Pihaknya juga menjaga kualitas layanannya sepanjang Bulan Ramadhan hingga Lebaran 2024, dengan mengoptimalkan jaringan di lokasi-lokasi prioritas, seperti tempat ibadah, pusat perbelanjaan, pasar, terminal bus, stasiun kereta, bandara, pelabuhan, maupun di sejumlah rute transportasi utama, seperti jalan tol dan jalur kereta api.
"Penambahan kapasitas ini menjadi langkah antisipatif Indosat menghadapi lonjakan trafik data sekaligus mendukung antusiasme masyarakat dalam merayakan bulan suci Ramadhan dan hari kemenangan Idul Fitri," katanya.
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024