Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menekankan implementasi core values BerAKHLAK sebagai parameter yang sangat penting dalam transformasi sumber daya manusia (SDM) aparatur, khususnya dalam mendukung percepatan reformasi birokrasi. 

"Selama dua tahun sejak dimulainya survei indeks BerAKHLAK oleh Kemenpan RB pada 2022, Indeks BerAKHLAK Pemprov Jatim selalu berada di atas rata-rata nasional dan masuk kategori cukup sehat,” katanya melalui keterangan tertulis di Surabaya, Sabtu.

Pj Gubernur Adhy menyampaikan bahwa reformasi birokrasi menjadi salah satu program prioritas di Jatim, terutama reformasi birokrasi yang berdampak langsung pada masyarakat. 

"Ini menjadi wujud komitmen penuh Pemprov Jatim dalam memberikan pelayanan publik yang terbaik untuk masyarakat," ujarnya.

Selain core value BerAKHLAK, Adhy menyampaikan Pemprov Jatim juga memiliki budaya kerja CETTAR yang merupakan singkatan dari Cepat, Efektif, Tanggap, Transparansi, dan Responsif. 

"Budaya kerja ini tak hanya sekadar ingin me-rebranding persepsi masyarakat terhadap ASN, namun lebih dari itu, kami ingin para ASN Jatim memberikan pengabdian terbaiknya yang berdampak langsung pada masyarakat,” tuturnya.

Pewarta: Hanif Nasrullah

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024