Pemerintah Kabupaten Kediri membuka kesempatan bagi 130 pelajar dari keluarga kurang mampu di kabupaten ini untuk sekolah gratis di SMA Boarding School milik pemkab setempat.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Mochamad Muhsin mengemukakan SMA tersebut kembali membuka pendaftaran siswa didik baru tahun ajaran 2024/2025. Sekolah itu diperuntukkan bagi yang berprestasi, namun dari keluarga kurang mampu.

"Sekolah ini bagi warga yang kurang mampu yang tercantum dalam DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial) dan yang paling penting memiliki motivasi belajar tinggi," katanya di Kediri, Selasa.

Ia menambahkan secara umum persyaratan untuk menjadi peserta didik di sekolah ini, yakni warga Kabupaten Kediri yang berdomisili di Kediri dengan latar belakang ekonomi kurang mampu.

Pelajar tersebut harus memiliki kemampuan akademik dan non-akademik, berusia 14-16 tahun pada tanggal 8 Juli 2024.

Ia menyebut jumlah pelajar yang akan diterima tidak berbeda dengan periode sebelumnya. Di tahun kedua ini, sekolah berasrama tersebut menampung 130 peserta didik baru.

Untuk saat ini, dilakukan tahapan sosialisasi penerimaan peserta didik baru (PPDB) yang dimulai pada 4-9 Maret 2024. Kemudian, dilanjutkan dengan proses seleksi yang dibagi dalam tiga tahap.

Tahapan seleksi yang akan dilakukan, meliputi seleksi dokumen pada 9-31 Maret 2024, kunjungan ke rumah calon peserta didik untuk validasi pada 22 April-3 Mei 2024 dan bootcamp pada 20-22 Mei 2024. Tahapan bootcamp tersebut ditujukan untuk mengetahui ketahanan calon peserta didik tinggal di asrama.

"Selama bootcamp ini, juga diadakan serangkaian tes, antara lain tes kesehatan, tes potensi akademik, psikotes dan tes FGD (focus group discussion)," kata Muhsin.

Ia menambahkan peserta didik di SMA yang didirikan pada 2023 tersebut, selama tiga tahun akan tinggal di asrama. Sistem pendidikan di asrama itu ditujukan untuk mengoptimalkan proses pembelajaran yang diseimbangkan dengan pembangunan kemandirian peserta didik.

Program sekolah berasrama ini ditujukan untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki karakter kepemimpinan, kewirausahaan dan berdaya saing global.

Pihaknya juga menyiapkan paket beasiswa bagi peserta didik yang diterima di SMA tersebut. Beasiswa yang akan diterima peserta didik untuk masa studi selama tiga tahun mencakup biaya pendidikan, uang saku bulanan, biaya tinggal dan makan di asrama, biaya buku pelajaran, asuransi kesehatan serta seragam.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024