Anggota DPR RI M. Nabil Haroen berkomitmen mencarikan solusi terkait permasalahan pupuk di sela blusukan dan berdiskusi dengan petani dan petambak di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Dalam siaran pers diterima di Surabaya, Jumat, untuk mengatasi persoalan pupuk harus ada upaya bersama dan langkah strategis dalam perbaikan pengelolaan dan distribusi.

"Perlu ada perbaikan manajemen, tata kelola serta dukungan regulasi untuk pupuk. Tidak boleh ada perbedaan perlakuan antara petani dan petambak," ujarnya.

Menurut dia, hal tersebut juga menjadi tugas Kementerian Pertanian dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk menjalankan strategi khusus, serta berkoordinasi dengan lintas pemangku kepentingan.

"Saya mendukung penuh perbaikan tata kelola serta distribusi pupuk bersubsidi untuk petani di Lamongan dan sekitarnya sehingga petani dan petambak bisa lebih sejahtera," ucap politikus muda yang juga Ketua Umum Pagar Nusa tersebut.

Gus Nabil, sapaan akrabnya, juga mendorong agar permasalahan pupuk di Lamongan dan sekitarnya tidak berlarut-larut serta menjadi masalah berulang setiap tahunnya. 

"Inovasi-inovasi berbasis sains untuk menghasilkan produk pupuk lokal yang bisa diproduksi warga menjadi penting. Saya mendorong ada usaha bersama dari pemerintah daerah, wakil rakyat, akademisi, hingga warga untuk berbagi tugas dalam rangka partisipasi bersama untuk memproduksi pupuk yang bisa dimanfaatkan oleh petani dan petambak," katanya.

Gus Nabil yang juga caleg DPR RI Dapil Jatim X (Lamongan, Gresik) tersebut mengajak semua pihak di Lamongan untuk bekerja sama, serta memberikan kontribusi terbaik dalam peningkatan kesejahteraan warga, terutama petani dan nelayan setempat.

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024