Perusahaan makanan dan minuman sehat PT Karniel Pacific Indonesia berkeinginan melebarkan sayap produknya dengan menyasar pangsa pasar Sydney, Australia.
"Kunjungan Konjen RI di Sydney, Australia ke pabrik kami menjadi salah satu penyemangat kami untuk mengembangkan bisnis ke Negeri Kanguru," kata CEO PT Karniel Pacific Indonesia Sugiarto Wijono melalui keterangan resmi, Senin.
Dia meyakini produknya bisa diterima oleh masyarakat Australia. Di sisi lain, di negara itu memiliki ruang yang luas untuk dieksplorasi.
"Kami terus berusaha untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua pelanggan dan langkah masuk Australia adalah wujud komitmen untuk memberikan pilihan makanan dan minuman sehat bagi masyarakat dunia," ujarnya.
Sementara, Konjen RI di Sydney Australia Vedi Kurnia Buana menyambut baik atas upaya Karniel Pasific Indonesia dalam memasarkan produk Indonesia ke luar negeri.
"Kami menyambut baik semakin banyak produk Indonesia yang masuk ke Australia. Di sini ada KBRI, ada ITPC, dan juga ada trade kawasan center yang akan memberi dukungan untuk masuk pasar Australia," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Kunjungan Konjen RI di Sydney, Australia ke pabrik kami menjadi salah satu penyemangat kami untuk mengembangkan bisnis ke Negeri Kanguru," kata CEO PT Karniel Pacific Indonesia Sugiarto Wijono melalui keterangan resmi, Senin.
Dia meyakini produknya bisa diterima oleh masyarakat Australia. Di sisi lain, di negara itu memiliki ruang yang luas untuk dieksplorasi.
"Kami terus berusaha untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua pelanggan dan langkah masuk Australia adalah wujud komitmen untuk memberikan pilihan makanan dan minuman sehat bagi masyarakat dunia," ujarnya.
Sementara, Konjen RI di Sydney Australia Vedi Kurnia Buana menyambut baik atas upaya Karniel Pasific Indonesia dalam memasarkan produk Indonesia ke luar negeri.
"Kami menyambut baik semakin banyak produk Indonesia yang masuk ke Australia. Di sini ada KBRI, ada ITPC, dan juga ada trade kawasan center yang akan memberi dukungan untuk masuk pasar Australia," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023